Kota Bima, Bimakini.com.- Perkumpulan ojek “Doro Woni” Kelurahan Sadia diapresiasi oleh Wakil Wali (Wawali) Kota Bima, H. A. Rahman, SE. Mereka menggagas haflah Quran yang dirangkai zikir dan doa penghujung tahun 2012.
Rahman mengatakan kegiatan itu merupakan sejarah bagi masyarakat Kota Bima umumnya, selama ini kegiatan semacam itu diselenggarakan oleh lembaga keagamaan, namun penghujung tahun 2012 komunitas ojek “Doro Woni” membuktikan kredibilitasnya.
Dikatakannya, apa yang dilakukan komunitas ojek itu belum pernah dilakukan oleh komunitas serupa di Kota Bima, bahkan daerah lain. Rahman mengaku bangga dan mendukungnya. “Saya bangga dengan komunitas ini yang memiliki perhatian terhadap kegiatan mulia seperti ini. Ini harus bisa dipertahankan, sebab ini adalah kegiatan yang baik,” ungkapnya Minggu (30/12) malam.
Lahirnya gagasan kegiatan itu, menurutnya, telah mengubah paradigma atau pola pikir masyarakat terhadap pentingnya kegiatan keagamaan dalam kehidupan bermasyarakat. Apalagi, zikir dan doa yang dibarengi haflah Quran diharapkan akan melahirkan generasi baru yang mampu membaca Al-Quran dengan tepat dan mengharumkan nama daerah.
Dia yakin jika banyak kegiatan serupa diselenggarakan di Sadia, ke depan akan melahirkan pemimpin baru yang membawa perubahan lebih baik dan maju. “Saya yakin jika kondisi masyarakatnya mau memerhatikan kegiatan keagamaan, ke depan akan lahir pemimpin yang baik dan berahlak,” ungkapnya.
Tidak hanya itu. Satu di antara kebanggaan lain Wawali terhadap komunitas itu adalah seluruh anggotanya mampu menyisihkan sebagian rezekinya untuk pembangunan masjid. Menurutnya, apa yang dilakukan komunitas itu perlu dicontohi, karena jarang orang yang ingin menyisihkan sebagian pendapatannya untuk kepentingan umat, agama, dan orang lain.
Rahman meminta komunitas ojek “Doro Woni” memertahankan apa yang sudah dilakukan dan selalu menjaga kebersamaan, karena melalui kebersamaan segala yang ingin dilakukan bisa tercapai. Rahman pun menjanjikan membantu kebutuhan pengojek dalam membesarkan organisasi.
Ketua panitia, Ridwan, S.Pd, mengatakan tujuan kegiatan itu untuk mengubah pola pikir masyarakat. Malam pergantian tahun tidak dilakukan secara hura-hura, melainkan dengan kegiatan bermanfaat.
Dikatakannya kegiatan yang membantu mewujudkan program Bima Berzakat dan Magrib Mengaji itu akan menjadi agenda khusus masyarakat Kelurahan Sadia ke depan. (BE.18)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.