Kota Bima, Bimakini.com.-Oknum penjaga SMPN 15 Kota Bima yang diduga menganiaya dan memerkosa R (26), guru setempat Selasa (25/12) lalu terus diuber aparat Kepolisian. Kapolres Bima Kota Bima AKBP Kumbul KS, S.IK, SH, mengaku pihaknya telah mengetahui wilayah keberadaan A dan terus mengintai. Namun, dia menolak menjelaskan tempat pelarian tersangka.
“Yang jelas dia sudah berada di luar Bima dan terus kita buru,” ujarnya kepada Bimakini.com, Jumat (4/1), di Mapolresta.
Pihak Kepolisian juga terus berkoordinasi dengan aparat Kepolisian di lokasi pelarian A. Mengenai target waktu untuk menangkap tersangka, Kumbul mengaku tidak menetapkannya, karena begitu ada kesempatan dan momentumnya tepat akan langsung ditangkap. “Tidak ada penetapan waktu, yang jelas secepatnya dia harus dieksekusi,” katanya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, A dilaporkan korban dan Ayah-nya ke Polres Bima Kota karena mengaku dipaksa melayani nafsu liar oknum itu. Bahkan, menganiaya dan mengancam korban bila melawan.
Perbuatan itu dilakukan di sekolah setempat saat sekolah liburl. Akibat peristiwa ini, korban mengalami luka lebam bagian muka dan trauma berat. (BE.14)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
