Kota Bima Bimakini.com.- Hujan deras yang mengguyur Kota Bima beberapa hari terakhir mengakibatkan banjir pada beberapa wilayah. Satu di antaranya di Kelurahan Jatiwangi. Akibat banjir itu, tanggul sepanjang 36 meter jebol.
Untuk mengantisipasi kemungkinan tanah longsor akibat jebolnya tanggul tersebut, masyarakat Jatiwangi bergotong-royong dan penggalian dilakukan untuk mengantisipasi jika banjir lagi. Masyarakat langsung melaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bima.
Menerima laporan itu, Kepala BPBD Kota Bima, Drs. Fakhrunraji, meninjau untuk memantau kondisi. Atas usulan masyarakat setempat, dia berjanji segera membuat bronjong tebing sepanjang 36 meter itu.
Warga setempat, H. Mukhtar, mengatakan jika tebing itu tidak segera dipasang bronjong dikuatirkan terjadi longsor, apalagi saat ini musim hujan. Jika longsor terjadi, dia mengaku beberapa rumah warga akan ambruk, sebab akibat jebolnya tanggul, jarak bibir tebing dengan rumah warga tinggal beberapa meter saja.
“Kami harap banjir tidak ada, kami kuatir kondisi tebing pasca jebolnya tanggul itu sangat memrihatinkan. Jarak tebing dengan rumah warga tinggal beberapa meter saja,” ungkapnya di Jatiwangi, kemar
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
