Kota Bima, Bimakini.com.- Satu lagi pasangan bakal calon Wali dan Wakil Wali Kota Bima yang mendeklarasikan diri berkompetisi pada bulan Mei mendatang. Mereka adalah H. Junaidin, SE- H. Mustamin, SE. Pasangan ‘bersandi’ politik Jamin itu mengelaim telah diusung tiga partai politik, yakni PBB, PKPB, dan PNI Marhaenisme.
Kepastian itu disampaikan keduanya kepada wartawan, Sabtu (9/2) lalu, di kediaman Junaidin, Kelurahan Tolomundu, didampingi sejumlah pendukung dan tim pemenangan. Mereka mengaku saat ini sedang merampungkan persiapan persyaratan pencalonan dan akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Kota Bima, Senin ini.
Junaidin yang gagal mengendarai Partai Golkar ini mengaku hampir pesimis, karena tidak memiliki kendaraan politik. Namun, desakan dari tiga partai pendukung untuk mengusung dirinya terus mengalir sehingga tidak mampu menolak.
Akhirnya, memantapkan diri melanjutkan keinginannya yang hampir kandas.
“Sebenarnya ini bukan keinginan saya saja, tetapi desakan dari pendukung dan partai pengusung,” ujar Junaidin
Kesepakatan dengan tiga partai itu, ungkapnya, dilakukan Jumat malam saat berada di Jakarta. Setelah mengiyakan, saat itu langsung berkoordinasi meminta Mustamin untuk mendampingi.
Mengenai konsekuensi dari Partai Golkar karena memilih maju dengan partai lain, Junaidin mengaku telah siap menerimanya. Bahkan, diganti antarwaktu sekalipun sebagai pengurus partai Beringin tersebut. “Setiap pilihan pasti ada konsekuensinya,” katanya.
Mustamin mengaku telah mantap berpasangan dengan Junaidin. Warga Kelurahan Lelamase dan PNS di Kota Balikpapan ini optimis bisa diterima masyarakat.
“Saya berniat untuk memajukan daerah ini dengan pengalaman saya selama 25 tahun di Balikpapan,” ujarnya. (BE.20)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
