
ilustrasi
Kota Bima, Bimakini.com.- Munculnya kasus empat oknum pegawai yang digerebek sedang berpesta sabu dan merekap judi Togel, disesalkan oleh sejumlah anggota legilastif. Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bima, Ilham Yusuf, mengaku prihatin mendengar kabar tersebut. Pegawai seperti itu ditindak dengan tegas dan bila perlu dipecat saja.
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera ini, tidak semestinya abdi negara memberikan contoh buruk bagi masyarakat karena mereka merupakan teladan. Apalagi, sampai berani menggunakan Narkoba maka patut dipertanyakan moralitas mereka.
“BKD dan Bupati Bima harus tegas menyikapinya, bila perlu dipeat saja karena tidak layak menjadi abdi negara,” tegas Ilham ditemui di ruang Komisi IV, Senin.
Dia sepakat semua pegawai agar dites urine untuk membuktikan mereka bersih dari Narkoba. Selain itu, disarankannya kepada eksekutif agar meningkatkan program pembinaan mentalitas keagamaan seperti mengintensifkan taklim birokrasi dan Jumat Khusyu. “Saya sangat mendukung sikap tegas terhadap pelaku Narkoba terlebih kepada pegawai,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan pimpinan Komisi IV, Dra. Hj. Mulyati, MM. Menurutnya, empat pegawai yang terlibat Narkoba mesti diberikan sanksi tegas secara hukum pidana maupun kedisiplinan pegawai. Cara itu sangat tepat agar memberikan efek jera sehingga pegawai lain tidak mengulangi hal yang sama.
“Jangan sampai mereka tidak ditindak tegas sehingga menjadi contoh bagi pelaku berikutnya,” tegas politisi PKPB ini melalui telepon seluler.
Katanya, meskipun perbuatan tersebut hanya dilakukan oknum, tetapi telah menunjukan kerusakan moral pegawai. Pihak Kepolisian mesti memberikan atensi khusus terhadap peredaran Narkoba jangan sampai diberikan celah sedikit pun. Sebab dampaknya akan sangat berbahaya bagi perkembangan generasi muda. (BE.20)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
