Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Langganan Banjir, Warga Bajo Desak Benahi Irigasi

Bima, Bimakini.com.-  Beberapa bulan terakhir desa Bajo Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima sering menjadi langganan luapan banjir. Terakhir, kondisi tersebut terjadi awal pekan kemarin. Pascahujan lebat, Selasa malam lalu, luapan banjir menggenangi puluhan pekarangan rumah warga setempat. Pemerintah pun diharapkan mengantisipasi hal tersebut dengan membenahi saluran irgasi.

Menurut sejumlah warga, persoalan irigasi ditengarai menjadi penyebab luapan banjir pada sejumlah pekarangan rumah warga. Selain pemukiman, banjir juga menggenangi ruas jalan raya sekitar dermaga desa setempat.
Warga desa setempat, Ramlah, mendesak dinas terkait segera membenahi saluran irigasi. Masalahnya, saat ini ruas saluran air di pinggir jalan diperkirakan tidak sepadan dengan volume banjir, sehingga meluap hingga pekarangan rumah warga.
“Kami kaget, tiga bulan ini banjir benar-benar meluap sampai pekarangan, terutama rumah di sekitar dermaga. Kalau kemarin-kemarin pas luapan banjir dari sungai, malah sampai menggenangi rumah. Kami harapkan ini diperhatikan pemerintah pada seluruh tingkatan,” desaknya di Bajo, akhir pekan lalu.
    Dikatakannya, sejak sebagian lokasi di dermaga Bajo ditimbun, arus air hujan tidak bisa langsung mengarah ke laut, sehingga harus melalui saluran irigasi sepanjang jalan di dusun Bajo Selatan, sehingga tidak heran meluap ke rumah warga dan ruas jalan. “Masalahnya saluran irigasi sempit tidak mampu menampung volume hujan yang dari ke hari makin meningkat, kalau kemarin-kemarin nggak ada masalah mungkin karena jarang hujan lebat, tapi sekarang intensitasnya meningkat,” ujar alumnus salahsatu PTS di Jakarta ini.
      Desakan yang sama juga disampaikan Fitri, warga lainnya. Pemerintah harus segera membenahi salurah irigasi setempat. Bila tidak, pemukiman warga akan menjadi sasaran luapan banjir setiap musim hujan.
      “Kalau bisa secepatnya dibenahi, kami takut juga kalau banjir meluap hingga pekarangan, maka bisa saja ada binatang berbisa seperti ular yang hanyut bersama banjir. Itu sangat berbahaya, apalagi kalau luapan terjadi saat malam hari,” katanya. (BE.17)
 

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Pemerintahan

Bima, Bimakini.- Sehari setelah bencana alam banjir menghanyutkan 1 rumah warga di desa Pesa, Kecamatan Wawo, (5/3), Wakil Bupati Bima H. Dahlan M. Noer,...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Bencana hidrometodologi berupa banjir yang melanda 3 kecamatan di Kabupaten Bima yang terjadi pada Minggu (5/3/2023) lalu telah berdampak pada tiga Kecamatan...

Opini

Oleh : Lavia Farareta Sudah beberapa hari terakhir curah hujan di wilayah Bima dan Dompu meningkat. Bahkan pada kemarin terjadi hujan yang menyebabkan banjir...

Opini

Oleh : Munir Husen (Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Bima)   Banjir adalah mata rantai kerusakan hutan yang parah dan kerusakan lingkungan, seperti halnya...

Peristiwa

Bima, Bimakini.-Untuk memastikan keamanan warga masyarakat di wilayahnya, Polres Bima melakui Polsek nya masing-masing menggelar patroli rutin untuk memantau sejumlah daerah yang rawan banjir....