Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Mulai Tahun 2014, Kartu Nelayan Efektif

Nelayan saat mengikuti pelatihan konservasi terumbu karang di Desa Bajo

Kota Bima, Bimakini.com.- Pemerintah mulai selektif memberikan bantuan bagi nelayan. Mulai tahun 2014 mendatang, bantuan hanya berhak diberikan kepada warga pesisir yang sudah mengantungi kartu nelayan. Demikian diisyaratkan Kepala Bidang (Kabid) Produksi dan Pengolahan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bima, Agus Yudhi Ananto, A.Pi.

Agus mengatakan, sesuai kebijakan Nasional yang ditetapkan Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP), usulan program dan bantuan bagi nelayan hanya bisa diproses jika sudah mengantungi kartu anggota. Sebelumnya, sejak tahun lalu, SKPD setempat sudah mendata dan mengindetifikasi   warga pesisir yang termasuk nelayan. “Kalau untuk kartu nelayan mulai efektif tahun 2014,  sebelumnya petugas kita sudah mendata dan ada beberapa yang sudah keluar kartu nelayannya,” katanya di DKP, kemarin.
Hampir sama dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP), jelas Agus, proses pembuatan, pencatatan dan pencetakan kartu nelayan dilakukan pada KKP, sehingga tersedia satu data induk (data base). Berdasarkan data, secara umum jumlah nelayan di Kabupaten Bima sekitar 7000 orang.
“Tahun depan kita targetkan kejar tiga ribu nelayan yang sudah memiliki kartu, kita akan selektif hanya mengidentifikasi warga yang benar-benar fokus mencari makan sebagai nelayan,” katanya.
      Agus mengatakan, selain menggenjot kartu nelayan. Tahun ini, DKP juga fokus melaksanakan program nasional (Prona) sertifikasi  gratis bagi tanah nelayan, meliputi empat wilayah. Sebanyak 10 bidang di desa Bajo Kecamatan Soromandi, 15 di Kecamatan Bolo, Tanjung Mas Kecamatan Langgudu.
     “Kalau di Bolo sisanya tinggal 45 bidang, kalau di Soromandi masih sekitar 47 bidang. Yang kita dorong mereka (nelayan) harus sertifikasi lahan pekerangan mereka, biar nggak digusur kiri kanan, dan ada juga lahan darat.” Katanya. (BE.17)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Ekonomi

Dompu, Bimakini.- Masyarakat Pulau Bajo Desa Kwangko Kecamatan Manggelewa,Kabupaten Dompu yang  keseharianya  sebagai nelayan memiliki cara tersendiri untuk mengungkapkan rasa bahagianya usai melaut. Seperti...

Ekonomi

Bima, Bimakini.- Pemerintah Kabupaten Bima, melalui Dinas Kelautan dan Perikanan, terus menyalurkan bantuan khususnya bagi nelayan. Dipastikan, di tahun 2020 ini, bantuan yang akan...

Ekonomi

Kota Bima, Bimakini.- Sekitar 20 perahu nelayan asal Langgudu, Kebupaten Bima, terpaksa harus parkir di Pantai Lawata, Kota Bima, Ahad (1/3). Mereka sudah beberapa...

Ekonomi

Kota Bima, Bimakini.- Angin kencang dan gelombang tinggi yang menerjang wilayah Bima dan sekitarnya hingga akhir Januari 2019 ini, kian ganas. Bahkan  mencapai ketinggian...

Ekonomi

Kota Bima, Bimakini.- Cuaca buruk yang melanda Bima dan sekitarnya satu bulan belakangan ini, memaksa para nelayan “menggantung” alat nelayan. Bahkan untuk menutupi kebutuhan...