Kota Bima, Bimakini.com.- Akhir-akhir ini beberapa bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima yang akan berlaga 13 Mei mendatang, terus bersilaturrahmi dengan warga. Namun, seiring dengan itu, warga juga menaruh harapan. Apa saja? Antara lain, pemerataan ‘kue’ pembangunan.
Seperti yang diharapkan warga Kelurahan Rabadompu Timur. Mereka meminta para bakal calon memerhatikan pembagian ‘kue’ pembangunan secara adil. Tidak hanya pada satu kawasan saja.
Warga menilai, perlu perhatian khusus untuk keseimbangan pembangunan di Kota Bima. Khususnya yang berkaitan penataan bahu jalan bagi pejalan kaki dan saluran drainase, seperti yang ada di Kota Bima bagian Barat.
“Kita minta agar bahu jalan ditata dengan baik agar warga pejalan kaki dapat menikmati trotoar jalan,” ujar warga Rabadompu Timur, Akbar, saat menyaksikan blusukan pasangan bakal calon Wali Kota, Subhan M. Nur, SH dan pasangannya di Rabadompu Timur, Minggu (24/3).
Saat ini, katanya, warga kesulitan menggunakan jalan Negara itu karena tidak ada bahu jalan untuk pejalan kaki, sehingga kerap terjadi kecelakaan karena hampir semua areal jalan Negara menjadi badan jalan. Bandingkan dengan bagian Barat, hampir seluruh areal jalan Negara ada bahu jalannya menggunakan trotoar.
Namun, katanya, untuk bagian Timur belum ada yang diurus. Bahkan, saluran air sudah terisi tanah dan sampah, sehingga banyak yang tidak berfungsi. “Kita berharap pasangan calon yang menang nanti memerhatikan Kota Bima bagian Timur,” katanya.
Hal senada dikemukakan warga Kelurahan Rabangodu Selatan, Syarifah dan Asyiah. Mereka berharap pasangan calon yang terpilih nanti berani turun ke masyarakat seperti yang dilakukan saat mencari simpati masyarakat seperti ini. Warga ingin mendapatkan calon pemimpin yang merakyat dan tahu kesusahan rakyat kecil.
“Kita bersyukur akhir-akhir ini bakal pasangan calon terus turun ke masyarakat. Tinggal pemilih yang memilah dan memilih yang terbaik untuk Kota Bima,” ujar Syarifah yang diamini warga lain di Rabangodu Selatan, Minggu. (BE.13)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.