Connect with us

Ketik yang Anda cari

Politik

Komisioner KPU dan Satgas Fersi Bersitegang

Kota Bima, Bimakini.com.- Kampanye pasangan Ferra-Natsir (Fersi) dilapangan Ama Hami, Kamis (9/5) siang sempat diwarnai ketegangan antara komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bima, Sri Nuryati,SE dan Satuan Petugas  Pengaman (Satgas) Fersi. Pasalnya, saat itu Satgas terlihat tidak mengijinkan Sri naik kepanggung kampanye.

Pantauan Bimakini.com, sesaat setelah pasangan Fersi hadir dan naik kepanggung kampanye, sejumlah massa pendukung berjubel saling berebut untuk ikut naik kepanggung. Sejumlah Satgas berpakaian hitam terlihat mengamankan areal sekitar tangga naik. Ketika pasangan Fersi telah naik kepanggung mereka bergegas membuat barikade menghalau massa pendukung untuk naik.
Nah, ditengah kerumunan massa saat itu Sri Nuryati terlihat hendak ikut naik keatas panggung tetapi Satgas menghalaunya. Bahkan, tangga untuk naik disingkirkan dari sekitar panggung agar tidak ada lagi yang naik.
Meski telah memperkenalkan diri dan mengaku dari Komisioner KPU tetapi Satgas bersikeras melarang untuk naik. Akhirnya ditengah acara berlangsung dan pengeras suara yang bising, Satgas dan Sri terlibat ketegangan saling cekcok. Namun, ketegangan tersebut tidak berlangsung lama karena Sri langsung mengalah dan pergi menjauh.
Usai cekcok terjadi, ketegasan Satgas yang melarang massa pendukung untuk naik kepanggung ternyata tidak sepenuhnya diterapkan. Masalahnya, beberapa pendukung tetap naik meski dipilih oleh Satgas. Akibatnya, kondisi panggung penuh dengan muatan padahal tempatnya terbatas.
Pada Kampanye paket politisi dan birokrasi asal Kabupaten Mamuju tersebut dipadati massa pendukung hingga memacetkan arus lalintas di jalan dua arah Ama Hami. Pada kampanye terakhir itu pasangan Fersi mengaku optimisi bisa menang satu putaran.
Hal itu dilihat dari jumlah massa pendukung yang selalu ramai setiap kali dilaksanakan kampanye. Selain itu mereka mengelaim memiliki 27 program prorakyat untuk kesejahteraan masyarakat Kota Bima.
Pada kampanye akbar pasangan yang diusung partai Golkar dan Gerindra tersebut dihadiri oleh Ketua DPD Golkar Kabupaten Bima, H.Ferry Zulkarnain,ST, anggota DPR-RI, Nurul Airifin, M.Lutfi Iskandar,SE, dan sejumlah Fungsionaris DPP Golkar lainnya. Seperti pasangan calon lainnya, usai kampanye dilanjutkan dengan konvoi keliling Kota Bima. (BE.20)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Lantaran ditegur dan dilarang memarkir mobil di lapangan halaman kantor Pemkab Bima, anggota DPRD Kabupaten Bima, Edy Muhlis, S.Sos, sempat bersitegang dengan...

Politik

Bima, Bimakini.- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bima, gelar Kursus Kepemiluan untuk Komunitas Peduli Pemilu, Rabu (19/10/2016). Hadir juga Ketua KPU RI, Juri Ardianto,...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Keributan terjadi di kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima, Selasa (18/10/2016). Beberapa anggota Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bima dan pegawai Bagian...

Pendidikan

Bima, Bimakini.- Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Kecamatan Woha menggelar debat calon Ketua Organisasi Siswa Intra-Sekolah (OSIS) tahun 2016-2017 di aula sekolah setempat,...

Politik

Kota Bima, Bimakini.com.- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bima, Senin (15/8/2016) berkoordinasi dengan Polres Bima Kota terkait pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bima....