Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Tiga KRI Pamer Kekuatan

Kota Bima, Bimakini.com.-  Latihan Gabungan (Latgab) TNI di Bima selama dua hari terakhir ternyata memberi warna baru bagi masyarakat. Tidak saja menyuguhkan atraksi peperangan dan kelincahan para pasukan TNI dalam penerjunan, namun banyak hal yang bisa diketahui dan dipelajari masyarakat dari berbagai alat tempur yang didatangkan.

    Contohnya saja, tiga KRI milik TNI Angkatan Laut yang bersandar di Pelabuhan Bima sejak tanggal 17 Mei lalu. Bagi masyarakat yang berkunjung ke pelabuhan Bima, bukan hanya bisa melihat kehebatan kapal perang itu dari jauh, tetapi diberikan kesempatan secara bebas mengelilingi bagian atas kapal untuk melihat dan merabanya dari dekat.

      Selain itu, pengunjung tidak perlu takut dan kaku karena sejumlah pasukan telah ditugaskan khusus untuk melayani pengunjung. Mereka ramah membantu apa yang dibutuhkan pengunjung. Bahkan, untuk sekadar berdiskusi mereka siap menjawab apa saja pertanyaan pengunjung berkaitan dengan tiga KRI yang bersandar dan kehebatan Angkatan Laut.

     “Keberadaan kami untuk negara, memberikan pelayanan terhadap masyarakat juga merupakan bagian dari tugas kami,” kata personel AL KRI Teuku Umar 385, Parada Laut Roman, kepada Bimakini.com kemarin.

    Dikatakannya, KRI merupakan milik negara yang dibeli dari uang rakyat, berarti siapapun dapat naik dan melihat-lihat kapal tersebut pada waktu tertentu. Hanya saja, pada awal bersandar pengunjung belum diizinkan naik lantaran untuk menghormati pejabat TNI yang masih diatas kapal.

     Dijelaskannya, tiga unit kapal AL tersebut berasal dari armada yang berbeda. Diantaranya yakni KRI Teuku Umar 385 merupakan Satuan Eskorta Antikapal selam, KRI Teluk Gilimanuk 531, Satuan Amphibi untuk pendaratan pasukan dan KRI Teluk Sangkuning 542 untuk pendaratan pasukan.

     KRI Teuku Umar 385 dan KRI Gilimanu 531 merupakan Armada Barat (ARMABAR) yang berpangkalan di Jakarta, sedangkan KRI Teluk Sangkuni 542 adalah satuan Armada Timur (ARMATIM), berpangkalan di Surabaya. 

“Kapal-kapal ini dirancang khusus untuk mengantisipasi serangan dibawah laut melalui kapal selam maupun udara karena dilengkapi dengan mariam berbagai ukuran,” jelasnya.

     Perlengkapan senjata kapal dilengkapi sejumlah senjata berat aktif antaral ain, senjata roket udara, bom underwater untuk serangan kapal selam, mariam (20, 30, 57 milimeter), chaaf untuk mengelabui musuh, bom asap dan dilengkapi dengan torpedo. 

    Dalam kapal tersebut, lanjutnya, juga memuat kendaraan lapis baja (Tank) untuk peperangan darat. “Kapal-kapal ini memiliki kecepatan hingga 25 knot, namun itu hanya dipakai dalam keadaan darurat saja. Sedangkan pada situasi aman, kita hanya pakai 15 knot kecepatan,” terangnya.

    Berdasarkan jadwal, sejumlah KRI tersebut akan diberangkatkan dari Pelabuhan Laut Kota Bima pada Minggu (19/5) menuju armada dan pangkalan masing-masing.

     Keberadaan tiga unit KRI yang bersandar di Pelabuhan Bima sejak Jumat (17/5) lalu, tidak disia-siakan oleh warga setempat. Sejumlah kapal perang angkatan laut itu seolah menjadi tempat hiburan baru bagi masyarakat.

    Sabtu (18/5) lalu, puluhan warga siliberganti mendatangi tiga unit kapal hanya untuk melihat-lihat model dan perlengkapan senjata di kapal. Tidak ingin melewatkan momentum itu, sejumlah warga juga berpose dengan para personel AL yang selalu siap melayani. (BE.20)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.
Advertisement

Berita Terkait

Hukum & Kriminal

Kota Bima, Bimakini.com.- Perilaku pemuda sekarang ini semakin liar asaja. Saat bulan Ramadan, masih ada sebagian dari pemuda yang  doyan mengonsumsi Narkoba jenis sabu....

Peristiwa

Bima, Bimakini.com.- Akibat cuaca ekstrim, tiang listrik penyangga  dari pantai Lewamori ke wilayah Sondosia Jumat (27/11/2015) lalu rubuh. Akibatnya listrik wilayah Barat Bima  terganggu....

Politik

Bima, Bimakini.com.- Blusukan tahap kedua dilakukan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bima, Ady Mahyudi-A Zubair di Kecamatan Palibelo, Selasa (27/10/2015). Mereka menyambangi tiga...

Olahraga & Kesehatan

Kota Bima, Bimakini.com.- Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Bima cukup berbangga hati. Tiga atletnya dipanggil mewakili NTB pada seleksi pra Pekan Olahraga Nasional...

Peristiwa

Kota Bima, Bimakini.com.- Peristiwa kebakaran menghanguskan tiga rumah panggung warga Kota dan Kabupaten Bima,   Selasa (1/9) sore. Peristiwa itu terjadi dalam waktu berbeda. Tidak...