Connect with us

Ketik yang Anda cari

Hukum & Kriminal

Kejaksaan Didesak Tuntaskan Kasus Korupsi

Bima, Bimakini.com.-Masyarakat untuk Transparansi Daerah (Mantanda) Bima mendatangi Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Raba Bima, Kamis. Mereka cukup leluasa menggelar aksi di kantor Adyaksa itu. Tidak ada yang menghalangi hingga mereka masuk ke ruangan kerja sambil berorasi.

Tidak ada pihak keamanan yang memantau aksi mereka. Demikian juga dengan pegawai Kejaksaan tidak berupaya menghalangi. Mereka pun bebas berorasi, namun pejabat yang hendak ditemui tidak berada di tempat. Setelah berorasi dan menyampaikan pernyataannya, mereka pun pergi.

Amiruddin, anggota Mantanda Bima,  meminta pihak Kejaksaan serius menangani berbagai kasus korupsi di daerah.  Kejaksaan dinilai lamban dalam menangani kasus hukum. Buktinya kasus-kasus yang ditangani saat ini masih kasus beberapa tahun sebelumnya dan masih tersendat.

“Kasus yang disebutkan sebelumnya oleh Kejaksaan yang ditangani seperti kasus kopi Tambora, sumur bor, PKBM dan lainnya adalah kasus lama. Sudah berapa Kepala Kejaksaan kasus tersebut, kok belum tuntas juga,” katanya.

Lambannya penanganan Kejaksaan  itu, kata dia, justru bisa memberi ruang pada koruptor lainnya untuk leluasa berbuat. Masalahnya, mereka menjadikan kinerja Kejaksaan sebagai alat ukur.

Mereka juga menyorot penanganan kasus fiber glass yang terlihat “redup”. Padahal, sebelumnya Kejaksaan mengelaim telah menyelidiki kasus dugaan proyek yang bermasalah itu. Jangan sampai pernyataan Kejaksaan hanya untuk menyenangkan publik bahwa mereka memiliki kinerja.

“Mana kasus-kasus baru yang ditangani oleh Kejaksaan, apakah kinerja pemerintahan sudah sangat bersih. Padahal, banyak dugaan proyek bermasalah,” katanya.

Mereka berjanji akan terus mengawal berbagai kasus dan melaporkan dugaan proyek bermasalah.  Penegak hukum diminta  agar tidak “bermain”, karena kejahatan korupsi ini berdampak sistemik terhadap masyarakat.

“Salahsatu dampak sistemiknya adalah kondisi anak-anak kurang gizi yang terancam kehilangan masa depan,” pungkasnya. (BE.16)

 

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.
Advertisement

Berita Terkait

Hukum & Kriminal

Kota Bima, Bimakini.- Polres Bima Kota, Selasa (2/3), menggelar acara pencanangan pembangunan zona Integritas, Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani, di...

Hukum & Kriminal

Bima, Bimakini.- Kejaksaan Negeri (Kejari) Raba Bima memastikan tetap akan memberikan perlakuan hukum yang sama terhadap semua tersangka. Termasuk tersangka kasus korupsi. Hal itu...

Hukum & Kriminal

Bima, Bimakini.- Hingga saat ini Kejaksaan Negeri (Kejari) Raba Bima masih fokus menyelesaikan lima perkara dugaan korupsi. Semua kasus itu dalam tahap penyidikan. Kasi...

Hukum & Kriminal

Bima, Bimakini.– Bupati Bima, Hj  Indah Dhamayanti Putri, mengisyaratkan  sanksi bagi empat  anggota Satuan Polisi Pamong Praja yang ditetapkan sebagai tersangka kasus dana seragam...

Hukum & Kriminal

Bima, Bimakini.- Kejaksaan Negeri (Kejari) Bima terus mendalami kasus dugaan korupsi di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 05 Kota Bima senilai sekitar Rp500 juta....