Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Korban Puting Beliung Butuh Bantuan

Kota Bima,Bimakini.com.-Bencana puting beliung yang memporak porandakan sejumlah rumah di Kelurahan Jatiwangi pada Jum’at pekan kemarin, measih menyisahkan duka bagi warga korban bencana.

Pantauan wartawan, kondisi terakhir warga korban bencana  di Kelurahan Jatiwangi, masih memperihatinkan. Rumah mereka terlihat rusak parah dan berantakan oleh hantaman angin kencang. Hingga kini, belum banyak yang bisa mereka lakukan, hanya saling membantu memperbaiki kondisi rumah.

Sementara bantuan dari yang disalurkan dari berbagai pihak, kendati sudah diterima seperti  bantuan tanggap darurat dari Pemerintah Kota Bima, dirasakan belum mencukupi dan warga masih sangat membutuhkannya, semisal perlengkapan tidur. Masrin (41), warga Lingkungan Kedo RT 22/ 08 Kelurahan setempat,  mengaku sudah mendapat bantuan seperti Terpal dan beras dua kilo dari BPBD Kota Bima. “Kami menerima bantuan pada hari Jumat malam,” ujarnya. korban yang rumahnya rusak berat itu mengaku sudah tak ada yang bisa diharapkan dari kondisi rumahnya sekarang. Baik bangunannya maupun perabotan rumah tangga. Karena saat putting beliung datang, merusak seluruh isi rumah. “Kulkas saya sampai terbang dan terhempas hingga didalam kamar tidur,” katanya.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Meski disyukuri bantuan tanggap darurat dari Pemkot Bima, dirinya dan warga lain yang menjadi korban bencana puting beliung masih berharap bantuan dari pihak lain afar beban hidup paska bencana fapat diatasi sedikit demi sedikit. “Kami membtuhkan tikar untuk alas tempat tidur,” pintanya.

harapan yang sama disampaikan Hasnah, (60). ibu uzur ini juga mengalami kerusakan cukup parah pada rumahnya. meski diakui sudah dapat bantuan dari pemerintah, namun kerugian akibat bencana itu diperkirakan puluhan juta. “Untuk sementara kami butuh untuk perbaikan genteng,” pintanya.

terpisah, Kadis Sosial Kota Bima melalui Kabid Rehbansos, Hj. Misbah saat ditemui di lokasi bencana mengatakan, bantuan sandang dan pangan akan segera dibagi, karena pihaknya masih terus melakukan pendataan. “Ada sekitar 100 Kepala Keluarga (KK). Meski yang rusak berat sekitar 50 rumah. Tapi 100 KK tersebut juga mendapatkan bantuan,” tuturnya. Untuk jenis bantuan yang akan dibagikan, ia menyebutkan, Matras sebanyak 100 lembar, tikar 100 lembar. Foodware atau peralatan dapur sebanyak 77 paket, Kickware atau perlengkapan bayi yang sehat sebanyak 25 paket. “Kita berikan juga panci, sebanyak 65 paket, dengan Cerek. Beras 230 kilo, Supermie 30 Dos,” sebutnya.

Bantuan yang dibawa katanya,  memang belum seberapa dan hanya bersifat  tanggap darurat saja.“Semua di gudang kami keluarkan, tak ada yag tersia,” ujarnya, sambil menyusul laporan tertulis, pihaknya juga sudah melaporkan secara lisan Dinas Sosial Provinsi NTB. (K.05)

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait