Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pemerintahan

Pansus K2 hanya Cuap-Cuap Anggota Dewan?

Bima, Bimakini.com.-Hingga hari ini, proses menuju pembentukan  Panitia Khusus (Pansus) yang digadang Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bima hanyalah wacana dan janji murahan saja.
Betapa tidak, Ketua komisi I Baharuddin SH dikonfirmasi Senin, mengaku Pansus belum dibentuk karena akan memanggil dulu pejabat Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dimintai klarifikasi.

Pemanggilan itu, katanya,  akan dilakukan pekan ini. Dia tidak menanggapi mengapa masalah itu sudah muncul dua  pekan lalu dan hingga kini  belum ditindklanjuti.
    Sebelumnya saat demo pegawai honorer K2, Komisi I menjanjikan akan membentuk Oansus karena menilai masalah K2 adalah fakta. Bahkan, mereka mengaku sudah mendapatkan laporan adanya masalah pendataan K2.

Akademisi STISIP Mbojo Bima, Syarif Ahmad, yang dimintai tanggapan  soal itu menilai, apapun yang disampaikan Dewan secara kelembagaan maupun atas nama penyampaian politik, tidak patut mentah-mentah dipercaya. Masalahnya, legitimasi mereka yang duduk dilembaga wakil rakyat tersebut sangat diragukan.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Tidak itu saja katanya, bulan palsu Dewan akan mem-Pansus-kan kelulusan K2 sebagai fakta konkrit bahwasanya para legislator samasekali tidak lagi berpihak pada kepentingan rakyat selaku konstituen abadi yang mengantarkan mereka ‘duduk anis’ di kursi empuk.

Sebaiknya, saran Syarif, pegawai honorer K2 terus menagih janji dan keseriusan anggota DSewan, terkait nasib mereka yang dipencundangi. Jangan membiarkan menunggu tanpa kepastian. Sebab, tidak menutup kemungkinan telah terjadi afiliasi dan konspirasi busuk antara eksekutif dan legislatif terkait kelulusan K2.
      “Bukan Dewan kalau tidak janji bohong terhadap persoalan masyarakat,” ujarnya. (BE.20)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait