
Muhammad Wijaya
Kota Bima, Bimakini.com.- Aparat Polsek Rasanae Timur saat ini sedang berupaya mengungkap oknum pelaku yang membuang orok dan menguburkannya di pegunungan So Kaleli Lingkungan Kuta Kelurahan Nungga. Setelah dilakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), kasus itu sedang diselidiki.
Kapolsek Rasanae Timur melalui Kanit Reserse Kriminal, Bripka Muhammad Wijaya, SSos, yang dikonfirmasi menjelaskan, setelah olah TKP, selanjutnya penemuan orok itu akan diselidiki. Penyelidikan dilakukan untuk mengungkap siapa oknum pelaku yang tega membuang janin itu.
“Tindakan ini merupakan kasus kriminal pada anak,” jelasnya.
Lurah Nungga, M Rasyidin, yang dihubungi menyatakan orok tersebut telah dikuburkan di pemakaman umum Kelurahan Nungga. Setelah olah TKP oleh Kepolisian dan visum oleh tim medis RSUD Bima, orok tu dikuburkan.
“Tidak ada yang mengakui orok itu. Ya, akhirnya harus dikuburkan,” katanya melalui telepn seluler, Rabu sore.
Rasyidin mengakui orok ditemukan pertamakali oleh warga Kendo yang sedang mencari kayu bakar sekitar pukul 12.00 WITA. Tidak jauh dari jalan lintas Kuta- Kabanta atau sekitar 20 meter dari areal penemuan orok tersebut. (BK31)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
