Connect with us

Ketik yang Anda cari

Ekonomi

Penerima Bantuan KUBE, Dibimbing

Wakil Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, saat membuka acara bimbingan tehnik bagi penerima bantuan KUBE, Kamis.

Wakil Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, saat membuka acara bimbingan tehnik bagi penerima bantuan KUBE, Kamis.

Kota Bima, Bimakini.com.- Wakil Walikota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE, Kamis (11/8/2016)  membuka pelaksanaan bimbingan teknis bagi para penerima bantuan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang merupakan program Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sosnakertrans) Kota Bima. Bimtek berlangsung di dua lokasi yaitu di aula SMPN 6 Kota Bima dan kantor Camat Rasanae Timur.

Kepala Dinas Sosnakertrans Kota Bima, Drs. H. Muhidin, mengatakan ada 30 KUBE se-Kota Bima yang mendapat bantuan dana tahun ini. Setiap KUBE dengan anggota berjumlah 10 orang mendapat dana sebesar Rp. 20 juta. Bertindak selaku pemateri adalah H. Mahmud

FOTO HUMAS KOTA BIMA: Peserta Bimbingan Teknis penerima bantuan KUBE tingkat Kota Bima, Kamis.

FOTO HUMAS KOTA BIMA: Peserta Bimbingan Teknis penerima bantuan KUBE tingkat Kota Bima, Kamis.

dari Dinas Sosial Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Wakil Walikota berpesan kepada para penerima bantuan, agar dana yang diterima dapat dimanfaatkan secara optimal sesuai bidang usaha yang dijalankan, antara lain pedagang bakulan, olahan makanan, pengrajin, dan peternak.

Wakil Walikota juga mengingatkan kepada dinas terkait untuk terus melakukan pendampingan dan pembinaan. “Dan tentunya harus ada semangat untuk berubah dan berusaha dari para penerima bantuan KUBE itu sendiri. Karena semua program pemberdayaan masyarakat dan pengentasan kemiskinan yang dilaksanakan tidak akan berhasil tanpa komitmen semua pihak yang terlibat di dalamnya, yaitu masyarakatnya sendiri serta instansi terkait”, katanya.

Kegiatan bimbingan teknis ini dimaksudkan agar para penerima bantuan bisa memahami petunjuk teknis mengenai program KUBE, agar tidak ada masalah dikemudian hari.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Tantangan kedepan adalah bagaimana agar KUBE ini bisa menjadi solusi untuk menanggulangi angka kemiskinan. Caranya adalah memperkuat manajemen KUBE, mentalitas pengurus dan anggota, penerapan teknologi, meningkatkan aksesibilitas permodalan dan jaringan, serta memperkuat sumber daya manusia. (BK.25)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait