fotonasir: Warga Wawo saat menyelesaikan administrasi penyaluran.
Bima, Bimakini.- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bima, Selasa (06/09), menyalurkan dana zakat, infak, dan sadaqah (ZIS) kepada mustahik dan usaha produktif di Kecamatan Wawo. Total dana yang disalurkan senilai Rp95 juta. Penyaluran itu dilakukan di Lengge Nae Wawo.
Sebelum penyerahan dana ZIS, Ketua II Baznas Kabupaten Bima, Sulaiman, SH dan Ketua III, Drs Syamsuddin, menyampaikan arahan berkaitan dengan teknis administrasi dan penyaluran dana ZIS. Penyerahan juga menyertakan fotokopi KTP dan keterangan lainnya.
Ketua BAZ Kecamatan Wawo, Muhtar Usman, SPdI, mengatakan dana zakat maal dan fitrah di Kecamatan Wawo untuk 50 persen senilai Rp101 juta lebih. Rinciannya zakat maal senilai Rp49 juta lebih dan zakat fitrah senilai Rp52 juta lebih. Jumlah zakat maal juga meraih yang terbaik di Kabupaten Bima, meski di Kecamatan Wawo hanya mengandalkan pertanian tadah hujan.
Tidak hanya itu, katanya, beberapa Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang berprestasi diberikan hadiah khusus kepada Desa Maria, Pesa, Kambilo, dan Raba masing-masing satu unit wireless dan kipas angin. Diharapkan Baznas Kabupaten Bima dapat memberikan hadiah kepada kecamatan yang berprestasi mengumpulkan zakat terbanyak.
Ketua III Baznas Kabupaten Bima, Drs Syamsuddin, mengapresiasi keberhasilan UPZ Kecamatan Wawo dalam hal kesadaran menyalurkan zakat kepada UPZ. Apalagi, kondisi pertanian yang mengandalkan lahan tadah hujan justru dapat meraih juara.
fotonasir: Suasana kegiatan penyaluran ZIS di Lengge Nae Wawo.
Apresiasi itu diwujudkan Baznas dengan mengembalikan dana zakat 50 persen kepada masyarakat daerah dataran tinggi Wawo. Pemasukan zakat Kecamatan Wawo senilai Rp102 juta lebih, seharusnya yang dikembalikan senilai Rp92 juta lebih. Tetapi kini lebih besar lagi senilai Rp95 juta. Penyerahan dana itu untuk dibagikan kepada 412 penerima manfaat zakat di Kecamatan Wawo.
“Alhamdulillah Baznas Kabupaten Bima sudah menyerahkan dana ZIS itu kepada Kecamatan Wera, Ambalawi, dan kini di Kecamatan Wawo,” ujarnya di Lengge Nae Wawo, Selasa.
Berapa nilai yang diterima oleh penerima manfaat zakat? Ketua II Baznas Kabupaten Bima, Sulaiman, SH, menjelaskan untuk fakir dan miskin masing-masing senilai Rp300 ribu, muallaf senilai Rp500 ribu, guru sukarela senilai Rp200 ribu. “Dilihat dari nilai tidak seberapa, tetapi kita berharap dana itu dimanfaatkan dengan baik dan tidak melupakan kewajiban taat kepada Allah. Tentunya, jangan lupa doakan khusus kepada muzakki,” katanya. (BK23)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
