Kota Bima, Bimakini.- Hampir setiap tahun target pendapatan Bagian Umum dan Rumah Tangga Setda Kota Bima naik 25 persen. Target raihan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada level itu mampu dipenuhi. Buktinya memasuki semester tiga, pendapatan Bagian Umum sudah mencapai angka 80 persen. Atau sekitar Rp213 juta dari total terget yang ditetapkan pada APBD 2016 sebesar Rp250 juta.
Kabag Umum dan Rumah- Tangga Setda Kota Bima, Rusdhan, SE, mengaku perolehan PAD terbesar dari sewa tempat Paruga Nae Convention Hall. “Sekitar 79 persen dari total pendapatan kami saat ini bersumber dari Paruga Nae Convention Hall,” sebutnya.
Diakuinya, pemasukan dari Paruga Nae Convention Hall cukup besar karena sering digunakan warga untuk berbagai acara dan kegiatan. Bahkan, dalam sepekan bisa sampai 10 kali.
Tarif penggunaan Paruga Nae Convention Hall bervariatif. Untuk kegiatan sosial kemasyarakatan, seperti acara pernikahan dikenakan tarif Rp5 juta. Untuk kegiatan besar yang mengundang banyak orang, seperti pertunjukan dikenakan tarif Rp10 juta.
“Jadi sudah ada tarif yang terukur untuk penggunaan Paruga Nae,” katanya.
Selain Paruga Nae, pemasukan lain Bagian Umum adalah aula kantor Pemkot Bima. Sekali sewa dikenakan tari Rp250 ribu. Kemudian lapangan Merdeka dan Pahlawan Raba. Tarif sewa lapangan juga dibagi dua. Untuk kegiatan sosial kemasyarakatan dikenakan tarif Rp250 ribu per sekali kegiatan, sedangkan kegiatan besar Rp500 ribu.
Apakah tahun ini mampu mencapai target? Rusdhan optimis bisa mencapainya, bahkan lebih dari itu. “Kalau dinaikan lagi targetnya tahun depan kami siap,” isyaratnya. (BK28)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.