Bima, Bimakini.- Proses penyiapan arena pacuan kuda tradisional Desa Panda Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima, rampung. Arena yang digunakan untuk perlombaan pacuan memeringati HUT NTB dan TNI itu direhab, karena rusak berat. Jumat, persiapan itu rampung dan pengukuran kuda yang akan berlomba pun berakhir.
“Arena pacuan kuda digunaka pada event HUT NTB dan TNI tahun ini sudah rampung dikerjakan,” ujar Ketua Panitia Pacuan Kuda, Irfan, HM Noor, SSos, di Panda Jumat (21/10).
Diakuinya, kondisi kerusakan paling parah di bagian pagar luar maupun pagar dalam, kerusakan ini juga disebabkan faktor usia. Memang sudah puluhan tahun tidak pernah diganti. “Pagar arena sudah lama tidak diganti, tahun ini kita perbaiki semua,” ujarnya.
Selain bagian pagar yang rusak, lintasan (race ban) arena sudah diratakan menggunakan peralatan berat, supaya tidak ada kendala bagi kuda saat berlomba nanti. “Pokoknya sudah final arena untuk pacuan kuda HUT NTB dan TNI tahun ini,” pastinya.
Untuk menyiapkan event besar tahun ini, katanya, pacuan tetap akan dilaksanakan sesuai jadwan awal, karena berbagai persiapan telah dilaksanakan sesuai bagian masing- masing. “Kita akan mulai event ini pada Sabtu besok (hari ini, Red),” katanya.
Pada hari terakhir pengukuran, Jumat (21/10), sebanyak 441 ekor kuda pacuan telah diukur dan akan mengikuti perlombaan nanti. Namun, untuk kuda daerah Sumba dan Sumbawa dalam perjalanan akan diukur Sabtu pagi.
“Kuda datang dari Sumba dan Sumbawa akan diukur besok, namun mereka sudah mendaftarkan nama- namanya, kami akan menutup pendaftaran pada pukul 17.00 WITA ini,” jelasnya. (BE34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.