Bima, Bimakini.- Komisi IV DPRD Kabupaten Bima, Selasa (18/10/2016), mengunjungi kondisi SMPN 05 Monta. Rombongan dipimpin Ketua Komisi IV, M Natsir. Mereka ingin memastikan saat tiba di SMPN 05 Monta para siswa masih melaksanakan Kegiatan Belajar-Mengajar (KBM).
Mereka disambut Dewan Guru dan langsung diantar melihat situasi KBM. Sarana dan prasarana pun diajak melihat dari dekat. Ya, memang ada tiga ruang kelas yang tidak memiliki meja dan kursi.
“Sangat miris kita melihatnya dan ini akan jadi atensi kita pada APBD tahun 2017 nanti,” ujar duta PAN ini.
Diakui Natsir, ternyata lokasi SMPN 05 Monta berada di Tolo Tangga jalur jalan menuju pantai Wane, saat melihat kondisi sekolah ternyata antusias masyarakat bersekolah sangat tinggi. Sampai dalam satu kelas ada 40 siswa. Itu pun karena banyaknya siswa terpaksa tidak ada Ruangan Perpustakaan, karena dipakai untuk ruangan guru.
Baca Juga: Bupati Janjikan Meubler SMPN 05 Monta Tahun ini
Untuk siswa yang hendak membaca buku diruang perpustakaan terpaksa membaca di luar setelah meminjam buku di ruangan. Total siswanya sebanyak 377 orang.
Ditambahkan Natsir, jika dilihat dari jumlah siswa, antusiasme masyarakat pada anaknya untuk mendapatkan pendidikan sangat tinggi. Hal ini bisa dilihat dari jumlah siswa. Kondisi itu menandakan bahwa masyarakat sangat mendukung anak-anaknya berpendidikan. “Untuk itulah perlu ada dukungan penuh melalui kebijakan Pemerintah Daerah ke depan,” ujarnya.
Katanya, dari informasi guru-guru saat ini ada 11 ruang kelas. Kondisi jumlah siswa yang ada masih membutuhkan satu ruang lagi. Soal kondisi gedung, diaku Natsir, masih terawat dan memang yang masih kurang adalah mebel.
“Itu yang tidak ada sama sekali, mebel, itu juga hal-hal perlu mendapatkan perhatian, hasil komunikasi dengan guru setempat, memang terakhir 2010 dapat bantuan meja kursi,” terang Natsir.
Diakui pula oleh guru-guru, beberapa hari lalu telah hadir Ssekretaris Dinas Dikpora dan sempat memberikan sumbangan 20 kursi plastik, Kemudian Kabid Dikmen hadir di sana juga memberikan sumbangan pribadi sebanyak 10 kursi plastik.
Sebagai wakil rakyat, mengapresiasi perhatian pejabat Dinas Dikpora melihat langsung kondisi sekolah setempat. Setelah melihat langsung kondisi riil sekolah, tersebut akan berupaya semaksimal mungkin mendorong untuk tahun 2017 mendapat bantuan melalui APBD Murni. Hal ini juga akan dikoordiasikan dengan jajaran Dinas Dikpora.
Kepada eksekutif, Natsir berharap ke depan bila ada program pembangunan agar fokus dan memrioritaskan pada sekolah yang membutuhkan. “Agar tidak sampai ada kejadian seperti di SMPN 05 Monta,” harapnya. (BK32)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.