Kota Bima, Bimakini.- Sejumlah mahasiswa Institut Agama Islam (IAI) Muhammadiyah Bima, menyegel ruang Ketua Kampus dan membakar ban, Selasa (1/11/2016). Aksi itu dilakukan karena tidak puas dengan pengelolaan kampus.
Mahasiswa juga menggelar orasi, menyampaikan pernyataan sikapnya. Diantaranya soal pembentukan struktur diinternal IAI Muhammadiyah Bima yang diduga tidak demokratis.
Koordinator Aksi, Syahrul mengatakan pembentukan struktur di IAIM Bima tanpa sepengetahuan dan persetujuan DPW Muhammadiyah. Tidak itu saja, pembentukan struktur tanpa melalui pembahasan bersama BPH dan Yayasan.
Mereka meminta pihak kampus memberikan contoh bagi mahasiswa dalam menjalankan etika berdemokrasi di kampus, bukan sebaliknya.
Mereka meminta agar aspirasi direspon pihak kampus, jika tidak mengancam akan kembali melakukan aksi. (BK32)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.