Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Nilai Kebhinnekaan, Persatuan, dan Akidah Ditanamkan Sejak Dini

Penyerahan bingkisan pada peserta Khataman di Paruga Nae, Senin (21/11) oleh Wakil Wali Kota Bima, H A Rahman H Abidin.

Penyerahan bingkisan pada peserta Khataman di Paruga Nae, Senin (21/11) oleh Wakil Wali Kota Bima, H A Rahman H Abidin.

Kota Bima, Bimakini.- Ini pesan yang disampaikan oleh Wakil Wali Kota Bima, H A Rahman H Abidin, saat membuka acara Khataman, Khitanan Massal dan Donor darah di Paruga Nae Convention Hall, Senin (21/11/2016). Yakni menanamkan nilai kebhinnekaan, persatuan dan memupuk akidah sejak dini.

Khataman massal ini sendiri dalam rangka memeringati Hari Ibu Tingkat Kota Bima. Kegiatan dilaksanakan Majelis Taklim Maratus Shalihah, IWAPI, TP PKK dan Dharma Wanita Persatuan Kota Bima.

“Banyak sekali makna Hari Ibu yang termuat. Saat pawai budaya para ibu mendampingi anak-anaknya berjalan. Nilai kekeluargaan tercermin dalam kegiatan tersebut. Anak-anak juga belajar nilai kebhinekaan dan persatuan, karena peserta pawai menampilkan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia”, kata Wakil Wali Kota Bima.

Sementara pada acara khataman masal ini, kata dia, diingatkan untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan kepada anak-anak sejak dini. Mereka ini kelak yang akan menjadi benteng untuk mempertahankan nilai-nilai akidah agar tidak tergerus dampak negatif kemajuan zaman.

Peserta Khataman Al Quran memeringati Hari Ibu tingkat Kota Bima.

Peserta Khataman Al Quran memeringati Hari Ibu tingkat Kota Bima.

“Selain memberikan berbagai kemudahan dalam hidup kita, kemajuan zaman juga memberikan pengaruh buruk, terutama bagi pemuda yang tidak dibekali dengan pendidikan keagamaan yang cukup. Banyak yang terlibat pergaulan bebas, penyalahgunaan obat terlarang, hingga ikut dalam jaringan-jaringan radikal yang menjadi bibit gerakan teroris,” ujarnya.

Untuk itu, kata dia, perlu perhatian serius orang tua pada anak-anaknya. “Perlu perhatian yang sungguh-sungguh dari kita para orang tua, untuk membekali anak-anak kita dengan nilai-nilai agama agar mereka tidak terjerumus dalam hal-hal negatif tersebut, diawali dengan mengajarkan anak-anak kita membaca, memahami dan mencintai Al-Qur’an”, pesannya.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Pembina Majelis Taklim Maratus Shalihah Ny. Hj. Yani Marlina M. Qurais yang juga Ketua IWAPI dan TP PKK Kota Bima mengatakan makna hari ibu sangat besar. “Pada peringatan Hari Ibu tahun ini, kita ingin kembali mengingatkan kaum ibu dan kita semua, betapa besarnya peran ibu dalam pembangunan keluarga dan masyarakat. Saat ini pemerintah sedang giat melaksanakan program revolusi mental. Sesungguhnya, ujung tombak revolusi mental adalah para ibu, karena merekalah yang pertama kali menjadi guru bagi anak-anaknya dan memberikan dasar pembentukan karakter seorang anak”, katanya. (BK.25)

 

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Opini

  Oleh Pietra Rezana Wibisono, SP ASN BPS Kabupaten Bima Ribuan Kilo jalan yang kau tempuh Lewati rintang untuk aku anakmuIklan. Geser untuk terus...

Peristiwa

Kota Bima, Bimakini.-Polres Bima Kota terus melakukan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat terkait dengan pentingnya menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) agar warga terhindar dari bahaya...

Peristiwa

Kota Bima, Bimakini.- Peduli Lingkungan, panitia peringatan  Hari Ibu ke-92 Tingkat Kota Bima tahun 2020, membagikan bibit pohon mangga dan sawo di tiga  pondok...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Tim Gender Indah Dhamayanti Putri (IDP), Kecamatan Bolo ambil bagian pada lomba gerak jalan unik, Rabu (19/12). Ketua Gender IDP Kecamatan Bolo,...

Peristiwa

Bima, Bimakini.- Sebanyak 57 peserta ramaikan lomba gerak jalan unik yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kecamatan Bolo, Rabu (19/12). Kegiatan itu dalam rangka memperingati Hari...