Umat Islam di Kabupaten Dompu mendesak Ahok dihukum.
Dompu, Bimakini.- Ratusan Umat Islam dari berbagai organisasi Islam di Kabupaten Dompu,Jumat (4/11/2016) menggelar aksi unjuk rasa damai. Aksi Bela Islam itu mendesak aparat kepolisian untuk memeroses mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahya Purnama (Ahok) atas dugaan penistaan Alquran.
Aksi dimulai dari Masjid Raya Dompu menuju Polres Dompu Kabupaten. Aksi itu dikoordinir oleh Ustad Takiyudin SpdI, yang juga Pimpinan Pesantren salah satu Ponpes di Dompu ini.
Dia mendesak agar Ahok diproses secara hukum, karena telah melakukan penistaan agama. Juga mendesak Kapolres Dompu untuk segera menyempaikan tuntutan mereka kepada Kapolri.
Ustad Jainudin juga meminta agar Polri serius menangani kasus Ahok, tidak menundanya menunggu selesai Pilkada.
Kapolres Dompu, AKBP Jon Wesly Arianto merespon tuntutan pendemo. Selain itu meminta agar tidak melakukan tindakan anarkis. “In sha Allah akan saya sampaikan tuntutan umat Islam Kabupaten Dompu ke Kapolri,” janjinya.
Aksi berakhir pukul 14.40 Wita dan berlangsung tertib. Ratusan aparat kepolisian juga dikerahkan untuk mengamankan aksi dan sejumlah titik lainnya.
Bahkan Polisi yang mengawal aksi, menggunakan peci putih. Akibat aksi itu, jalan Bayangkari ditutup dan kendaraan dialihakn ke lokasi lainya. (BK.24)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
