Connect with us

Ketik yang Anda cari

Ekonomi

Harga Cabai Melambung

Ilustrasi Bimakini.com/Sofiyan Asy’ari

Dompu, Bimakini.-  Harga cabai di pasaran saat ini menyebabkan para penjual meradang. Untuk memenuhi stok,  mereka terpaksa membeli cabai yang  sudah  busuk. Seperti diakui Rohani, penjual bakso.

Bayangkan, katanya,  1 kilogram harganya sekarang menembus angka Rp120 ribu. Bahkan, hingga Rp140 ribu/Kg. Untuk mensyiasati tingginya kebutuhan cabai dan  harga saat ini, Rohani mengakui terpaksa membeli cabai busuk seharga Rp50 ribu-Rp80 ribu/Kg.  Itu pun sulit diperoleh saking langkanya.

Oleh karena itu, Rohani berharap agar ada solusi dari pemerintah sehingga harga cabai tidak melonjak naik.

Menurut pedagang cabai, Nurul, memang saat ini harga cabai mahal,  selain itu sudah harganya melambung, ditambah lagi  langka. “Cabai rawit yang mahal,” ujar Nurul seraya menambahkan itu pun diperoleh dari Pulau Lombok.

Pantauan Bimakini di Pasar Bawah dan Pasar Atas Dompu, Senin (09/01/2017), cabai di pasaran memang langka. Untuk memerolehnya, para penjual bakso dan nasi goreng harus memesan dua atau tiga hari sebelumnya.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Namun, harganya tetap melonjak tinggi mulai Rp120 ribu hingga  Rp140 ribu per kilogram. (BK24)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Ekonomi

Kota Bima, Bimakini.- Harga sejumlah kebutuhan di Pasar Ama Hami Kota Bima, mulai naik, Kamis 8 Desember 2022. Selain menjelang natal dan tahun baru,...

Ekonomi

Kota Bima, Bimakini.- Harga cabai dan tomat saat ini turun. Namun harga telur saat ini naik. Pedagang telur Pasar Ama Hami, Har mengatakan,  kenaikan...

NTB

Mataram, Bimakini.- Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi, mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo untuk menetapkan harga pembelian pemerintah (HPP) cabe rawit, cabe keriting,...