Bima, Bimakini.- Unit Pelaksana Tugas Dinas (UPTD) Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Madapangga, Firdaus, SKep, meminta agar ada penambahan tenaga medis atau dokter. Sedianya dokter di PKM setempat hanya satu orang, yaitu dr Adi Winarko. Demikian dilaporkannya saat reses DPRD Dapil I di PKM setempat, Selasa (24/01/2017).
Firdaus mengatakan, terkait kekurangnya dokter di PKM setempat sudah berlangsung lama, namun belum juga diwujudkan. Padahal, berdasarkan jumlah penduduk Madapangga sekarang 28.000 jiwa. Idealnya satu orang dokter harus melayani 5.000 jiwa. “Itu berdasarkan regulasi, sedangkan apa yang terjadi sekarang sangat jauh dari harapan,” katanya.
Diakuinya, di PKM setempat hanya ada satu orang tenaga medis, ironisnya di PKM Madapangga dilayani rawat inap yang tentunya harus ada dokter yang stand by karena setiap melakukan rujukan harus melalui persetujuan dokter. Akan tetapi, dokter yang ada sekarang tidak demikian karena keterbatasan waktu. Apalagi dokter yang bertugas di PKM Madapangga rangkap jabatan.
Pada satu sisi harus berada di PKM Madapangga sebagai Dokter Umum, sisi lainnya harus berada di Rumah Sakit (RS) Sondosia selaku Pelaksana Tugas Harian Direktur.
Menyusul kekurangan tenaga medis sekarang, diharapkan anggota DPRD Dapil 1 yang sedang menjaring aspirasi masyarakat melalui reses agar bisa memerjuangkan penambahan tenaga medis. Selain itu, berharap agar polindes di Desa Ncandi dan Madawau bisa dibangun sekaligus fasilitasnya. “Hal yang lebih penting lagi kondisi PKM Madapangga harus betul-betul diperhatikan karena tahun 2017 ini akan menghadapi akreditasi,” ujarnya.
Anggota DPRD Kabupaten Bima, Ir Ahmad, mengatakan segala aspirasi yang disampaikan KUPTD PKM Madapangga sudah ditampung dan akan diupayakan bersama legislator lainnya. Bahkan, anggaran untuk Akreditasi PKM diperjuangkan supaya diatur dalam anggaran daerah. “Tidak lagi dibebankan pihak PKM,” ujarnya.
Mengenai kekurangan dokter, akan diupayakan secepatnya dan menyampaikannya kepada eksekutif. Hal itu dipandang perlu diperjuangkan, karena pelayanan terhadap masyarakat sesuatu hal utama. Apalagi berdasarkan laporan Kepala UPTD PKM setempat, jumlah jiwa masyarakat Madapangga sekarang sangat tidak mungkin bisa dilayani oleh satu tenaga medis atau dokter. (BK36)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.