Bima, Bimakini.- Wakil Ketua I Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi NTB, Hj Syamsiah dan rombongan menghadiri Road Show Hari Kesatuan HKG PKK ke-54 Provinsi NTB, Senin (20/02/2017). Kegiatan dipusatkan di Kecamatan Woha Kabupaten Bima.
Rombongan didampingi Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri dan Ketua TP PKK Kabupaten Bima, Hj Rostina. Mereka mengunjungi masyarakat Desa Rabakodo.
Dalam laporannya, Ketua TP PKK Kabupayen Bima Hj Rostiati, mengatakan kegiatan pembinaan Majelis Taklim diikuti 100 orang di kantor Kecamatan Woha. Pembinaan UP2K oleh TP PKK oleh Pokja II di aula kantor Kecamatan Woha. Sosialisasi pemanfaatan pekarangan dengan slogan tancap gas dalam tanam cabe terintegrasi unggas. Dihatinya PKK juga dilakukan oleh Pokja III di Desa Rabakodo, pembinaan PHBS dan PHBF oleh Pokja 4 juga di Desa Rabakodo. Pelayanan KB Gratis di Puskesmas Woha.
“Gerakan PPK sebagai wadah kegiatan sosial kemasyarakatan bagi keluarga, sebagai kesatuan di hari kemarin yang patut dipedomani,” jelasnya.
Saat itu, Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri menekankan bahwa peran PKK sangat strategis memiliki fungsi untuk membantu pemerintah dalam rangka menyukseskan program. “Saya berpesan empat pilar penting dalam menyukseskan program pemerintah yakni, pertama sinergi, kedua program, dan gerakan harus terintegrasi. Ketiga tujuannya satu, yakni apapun program yang akan dilakukan tujuannya adalah untuk mensejahterakan masyarakat,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua TP PKK Provinsi NTB, Hj Syamsiah menyampaikan Road Show itu dalam rangka pembinaan, sosialisasi sekaligus penyuluhan dalam sepuluh program pokok PKK. Sama seperti daerah lainnya.
Kali ini juga diserahkan bibit cabe sebagaimana yang diamanatkan dalam kesepakatan oleh Ketua TP. PKK Provinsi NTB dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Pertanian. Setiap rumah akan menerima lima pohon cabe.
“Kalau satu pohon cabe saja bisa menghasilkan satu kilo cabe, maka lima pohon cabe dapat menghasilkan lima kilo cabe. Disamping bisa dikonsumsi cabenya juga bisa dijual untuk membantu perekonomian keluarga,’ tegasnya.
Istri Wagub NTB ini berpesan agar mengintensifkan sosialisasi dan penyuluhan demi terlaksananya program pemerintah. Jika telah melakukan sesuatu secara tulus dan ikhlas, pasti akan dibalas oleh Allah SWT.
“Kita harus membantu program pemerintah secara tulus, supaya ada capaian ke depan,” ingatnya. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.