Bima, Bimakini.- Sejumlah pedagang di pasar Tente Kecamatan Woha, kembali membuka lapak di ruas jalan umum. Padahal, sebulan sebelumnya mereka ditertibkan oleh Muspika yang berjualan dijalan masuk pasar.
Salah seorang pedagang sayur, Halimah, mengaku memilih berjualan di pinggir jalan karena telah memiliki pelanggan. Jika berjualan di dalam areal pasar, pelanggan sulit mencari.
Dia mengakui, sebelum ditertibkan, bersama pedagang sayuran lainnya sudah lama menggelar barang dagangannya di jalanan masuk pasar. “Ada beberapa tambahan beberapa pedagang, sehingga terlihat ramai dan menggangu kendaraan yang keluar masuk pasar,” katanya, Kamis (2/3/2017).
Salmah, pengunjung pasar mengatakan, pemandangan seperti ini belum berubah dari sebelumnya. “Percuma telah ditertibkan oleh Pemerintah dan petugas, pedagang sama sekali tidak memperdulikan soal keindahan dan ketertiban Pasar dan jalan umum,” ungkapnya.
Camat Woha, Chandra Kusuma, AP, menjelaskan pihaknya sudah berupaya melarang pedagang berjualan di lokasi tersebut. Namun kenyataannya masih menggelar dagangan di jalanan umum dan jalan masuk ke dalam pasar.
“Sudah ditertibkan semua, namun ada beberapa yang ngeyel dan tetap jualan di jalan,” katanya.
Diakuinya, untuk menertibkan pedagaang sayur yang masih nakal itu, pihaknya bekerja sama dengan Sat Pol PP. Mereka diminta untuk memantau di pasar agar melarang pedagang berjualan di jalan.
“Saya minta SKPD terkait untuk dapat memberikan himbauan terhadap pedagang untuk tidak berjualan luar pasar lagi,” harapnya. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.