Kota Bima, Bimakini.- Keramahtamahan atau friendly menjadi kunci penting dalam menciptakan daya tarik wisata. Keramahtamahan itu menyangkut seluruh aspek, mulai dari sektor birokrasi dengan menciptakan layanan yang baik dan mempermudah investasi.
Hal itu diingatkan Wakil Gubernur (Wagub) NTB, H.Muh. Amin, SH.,M.Si saat membuka Festival Lawata di Pantai Lawata Kota Bima, Minggu, (9/4/2017). Juga mengajak semua pihak, terutama Bupati/Walikota menguatkan komitmen terhadap pembangunan sektor Pariwisata.
Sebab sektor ini, kata Amin telah terbukti sebagai penyumbang devisa terbesar dari sektor non migas. Karena itu, pemerintah daerah terus berbanah untuk meningkatkan pembangunan pariwisata. Termasuk menyusun regulasi yang memudahkan para investor untuk mengembangkan investasinya di wilayah ini.
“Semua potensi dan peluang yang kita miliki terus dilakukan pembenahan-pembenahan dengan membangun berbagai infrastruktur, memperkuat destinasi, promosi baik di dalam maupun di luar negeri,” jelas Wagub Amin.
Peneguhan komitmen tersebut, menurut Wagub tidak hanya program, namun juga penganggaran. Misalnya, Musrembang yang digelar beberapa hari lalu merupakan upaya Pemprov NTB meyinergikan program dan anggaran untuk membangun kabupaten/kota, khususnya pariwisata.
Menurutnya promosi merupakan salah satu unsur penting untuk menyebar informasi terkait keunikan budaya, sosial, keindahan alam serta berbagai potensi daerah lainnya. “Kita mengharapkan banyak orang datang, wisatawan mancanegara, investor, tapi kalau tidak ada promosi, maka tidak bisa jalan,” ungkapnya di hadapan Walikota Bima, H.M. Qurais Abdidin yang hadir bersama wakilnya.
Karena itu, Wagub meminta pemerintah Kota Bima untuk segera membenahi infrastruktur, apalagi pasca bencana banjir beberapa bulan lalu. “Percuma kita keluarkan dana besar, sementara infrastruktur dan SDM tidak siap. Kalau air bersih dan listrik sudah tersedia maka investor banyak yang datang,” jelas pria kelahiran sumbawa itu.
Baca Juga: Festival Pantai Lawata Dipadati Ribuan Warga
Baca Juga: Jalur Menanjak, Tantangan Peserta Sakosa Bike Camp
Dengan upaya itu, kata Wagup, pertumbuhan ekonomi bisa dijaga dan angka kemiskinan dapat diturunkan. Selain itu, Pariwisata juga merupakan kebutuhan masyarakat. Dengan memenuhi kebutuhan itu, maka kebahagiaan masyarakat dapat dijamin,” ujarnya. (BK37)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.