Bima, Bimakini.- Jumat (25/5/2017) sore antrian terjadi di jalur jembatan Cenggu, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima. Antrian kendaraan terjadi untuk bisa melewati jembatan yang putus saat banjir bandang lalu.
Sumardin, warga Desa Renda, setiap hari melalui jembatan ini. Kerap terjadi antrian, sehingga menghambat aktivitas warga.
“Kami berharap jembatan segera dituntaskan oleh pemerintah,” pintanya.
Jembatan darurat yang dibangun saat ini, kata dia, kerap bermasalag. Pasalnya, papan kayu yang digunakan sebagai pijakan kerap patah.
Apalagi, jalur itu menjadi jalan utama bagi warga berbagai kecamatan, seperti Langgudu.
Sulaiman, warga Langgudu mengaku baru merasakan antrian kendaraan melewati jembatan tersebut. “Saya baru merasakan kemacetan, apalagi mau pulang kampung merayakan Ramadhan,” ujarnya.
Camat Belo, Bambang Setiawan SSos bahkan turun langsung mengatur lalu lintas bersama anggota Polsek Belo.(BK38)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.