Connect with us

Ketik yang Anda cari

Jalan-jalan

Air Terjun Walet Putih di Sorinomo Menggoda Pengunjung

FOTO JUN: Warga yang memadati areal wisata Air Terjun Walet Putih di Desa Sorinomo Kecamatan Pekat, Minggu (02/07).

Dompu, Bimakini.- Anda pecinta wisata alam? Wilayah Kabupaten Dompu semakin kaya objek wisata baru. Sebelumnya ada Air Terjun Panca di Desa Saneo Kecamatan Woja Kabupaten Dompu yang diorbitkan. Kini warga kembali dihebohkan penemuan Air Terjun Walet Putih di Desa Sorinomo Kecamatan Pekat.  Seperti apa tawaran pseonanya?

Bagi sebagian masyarakat Sorinomo, Air Terjun Walet Putih tidak kalah menariknya. Tinggal dipromosikan dan dipoles agar menarik minat wisatawan.

Sahman, warga Desa Sorinomo, Minggu (02/07), mengakui pesona yang ditawarkan destinasi wisata baru itu.  Kendati diakuinya belum banyak yang mengenalnya, tetapi dalam dua bulan terakhir dan puncaknya saat usai Idul Fitri 1438 H,  Air Terjun Walet Putih itu selalu dipadati kunjungan warga.

Dibeberkannya, dari jalan raya Dompu-Calabai bisa menggunakan mobil atau sepeda motor, lalu berjalan sekitar 2 kilometer menuju lokasi. “Belum gencar dipromosikan saja sehingga belum banyak yang mengenalnya,”  ujarnya.

Diakuinya, mereka yang berkunjung ke lokasi Walet Putih  tidak saja warga sekitar Pekat , tetapi juga kebanyakan dari Dompu.

Seperti yang juga diakui Bil’id, warga Kelurahan Bada Kecamatan Dompu.  Katanya, baru baru ini berkunjung ke Air Terjun Walet Putih dan  pemandangannya luar biasa indah.

“Saya akan datang lagi ke tempat itu,” katanya.

Hal senada juga diakui Salmah, SE, yang pernah berkunjung ke Air Terjun ini. Hanya berjalan kaki sekitar 2 kilometer untuk mencapai lokasi incaran itu.

Masyarakat setempat  berharap agar Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Dompu ikut memromosikan dan membangun sarana pendukung di lokasi Air Terjun Walet Putih secepatnya. (BK24)

 

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait