Ibrahim (jaket hitam) kehilangan uang Rp10 juta yang dibawa kabur pelaku mengaku ojek.
Bima, Bimakini.- Kejahatan dengan modus iming-iming Bantuan Sosial (Bansos) kembali menelan korban, kali ini menimpa Ibrahim (70) warga asal Desa Doro O’o Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, Sabtu (28/7/2017) sekitar pukul 09.00 Wita.
Uang tunai senilai Rp10 juta raib seketika diambil seseorang yang mengaku sebagai ojek. Korban saat itu baru keluar dari Anjungan Mandiri Tunai (ATM) BNI Cabang Woha. Ibrahim sendiri belum sempat melihat secara jelas uang yang baru dikekuarkannya dari ATM tersebut.
“Saya barusan keluar dari ATM, ada orang yang tanya hendak kemana dan menawarkan jasa,” kisah Ibrahim dihadapan belasan warga Desa Rabakodo Kecamatan Woha.
Selain jasa angkutan, seseorang itu mengiming-imingi pada korban yang peroleh bantuan sebesar Rp2 juta dari salah satu lembaga di Desa Talabiu. “Saya percaya saja bahkan menyampaikan syukur pada orang itu,” ucapnya.
Ibrahim sepakat saja dengan tawaran tersebut. “Saya disuruh masukin uang dijok motornya dan disuruh naik. Ditengah jalan (samping SMA Kae Woha) saya disuruh turun. Motornya lari ke arah Bima,” tuturnya.
Melihat kejadian tersebut banyak warga yang mengerumuni korban. Diantara warga yang datang tersebut, mengaku melihat Ibrahim yang dibonceng orang kemudian diturunkan samping SMA Kae Woha.
Korban datang ke ATM BNI Cabang Woha menarik uang untuk keperluan membeli sepeda motor anaknya yang sekolah.
Setiba di ATM, kenang dia, dibantu oleh satpam Bank mengeluarkan uang dalam ATM.
Warga juga menyesalkan korban yang tidak mengajak anak atau orang lain datang mengambil uang. “Saya tidak menyangka akan jadi begini,” sesalnya. (BK39)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
