
LP3 NTB menyorot dugaan BBM subsidi salah sasaran.
Dompu, Bimakini.- Anggota Lembaga Peduli Pemerataan Pembangunan (LP3) Nusa Tenggara Barat menyuarakan aspirasi di persimpangan Cikre Kelurahan Monta Baru Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, Kamis (28/09/2017). Mereka menyorot dugaan penyalagunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi oleh perusahaan skala besar.
Menurut koordinator aksi, Fajrin, padahal BBM Bersubsidi mestinya bagi masyarakat kecil dan kenyataan di Dompu menguatirkan. Akibat penyalahgunaan itu tidak mengherankan di Dompu kerap terjadi kelangkaan BBM.
Perwakilan LP3 NTB, Rio, mencurigai untuk memuluskan aksinya para pengusaha membuat izin sebagai pengecer, selanjutnya menjual kembali ke perusahaan besar. “Kita minta agar aparat hukum menindak tegas terhadap oknum yang bermain,” desaknya.
Selain berorasi, mereka juga membagikan surat penyataan sikap soal BBM. Yakni meminta Kapolres Dompu segera membentuk Tim Investigasi terkait dugaan penjarahan dan pencurian BBM Bersubsidi yang dilakukan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum. Menangkap para pelaku di dalannya.
Aksi LP3 NTB itu menyita perhatian para pengguna jalan di jalur ramai itu. Kendati ada traffick light, namun aparat Kepolisian yang mengawal aksi itu tetap sibuk mengatur arus lalu lintas. (BK24)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
