Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pemerintahan

Mamuju Utara Pelajari Pengembangan Tenun Ikat Bima

Kota Bima, Bimakini.- Wakil Bupati (Wabup) Mamuju Utara Sulawesi Selatan,  Drs H Muhammad Saal,  mengunjugi Kota Bima, Jumat (15/09/2017). Saat itu didampingi Ketua GOW Mamuju Utara, Hj Sitti Rawi dan sejumlah  Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Mamuju Utara.

Mereka diterima PLT Sekretaris Daerah Kota Bima Dr Ir H Syamsudin MS  di aula Kantor Pemkot Bima. Silaturahmi ini  dalam rangka pengembangan produk tenun ikat daerah.

Acara diawali penyerahan plakat dan cendera mata oleh Syamsudin  kepada Wabup  Mamuju Utara.

Syamsudin mengungkapkan rasa sukacita menyambut kehadiran Wabup dan rombongan.  Kunjungan ini menjadi awal lebih merekatkan kerjasama dan saling bertukar pengalaman antardua Pemerintah Daerah,  khususnya mengenai pengembangan produk tenun ikat daerah.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

“Kami merasa terhormat menyambut kehadiran Bapak  Haji Muhammad Saal. InsyaAllah kegiatan ini menjadi media silaturahim dan bertukar pengalaman antara kedua Pemerintah Saerah,” ujarnya dikutip PLT Kabag Humaspro, Syahrial Nuryadin, SIP, MM, dalam pernyataan pers, Kamis.

Dijelaskannya pengembangan tenun ikat memang menjadi perhatian khusus Pemekot  Bima. Tenun ikat Bima saat ini telah memberikan manfaat atau nilai tambah dalam sektor perdagangan.     Sejumlah  nilai tambah yang telah dirasakan, di antaranya penyerapan tenaga kerja, karena semakin banyak masyarakat Kota Bima yang berkecimpung dalam industri tenun.   Mengurangi angka kemiskinan.  Membawa nama daerah semakin dikenal luas, karena promosi melalui produk tenun ikat.

Diakuinya, setiap tahun jumlah unit usaha IKM di Kota Bima terus bertambah. Tahun 2012 tercatat ada 1.192 unit usaha dan meningkat menjadi 2.421 unit usaha pada tahun 2016. Bahkan, pengembangan Tenun Ikat Daerah ini membawa Pemkot  Bima meraih penghargaan Upakarti dari Menteri Perindustrian. Penghargan itu  diterima  Wali Kota Bima HM Qurais pada tanggal 2 Agustus 2017 di Kementerian Perindustrian.    Dikatakannya, pengembangan tenun ikat ini didukung pula kebijakan dari segi anggaran, membantu akses permodalan, dan akses produksi. Aspek pemasaran, pemerintah bersama pelaku IKM mengembangkan show room pada setiap sentra tenun.

Katanya, berbagai upaya yang pengembangan industri tenun ikat Bima ini juga didukung berbagai pihak. Mulai dari legislatif, organisasi wanita, dan Dekranasda, lembaga keuangan (perbankan) dan instansi terkait.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Wabup Mamuju Utara, Muhammad Saal, menyampaikan apresiasi dan penghargaan  atas penerimaan luar biasa dari Pemkot Bima. Kabupaten Mamuju Utara saat ini berkomitmen  menyediakan ruang untuk masyarakat kecil dan para industri rumahan agar dapat berdiri sendiri. Oleh karena itu, kunjungan kerja ini menjadi upaya mendukung kebijakan tersebut. “Saat ini pengambangan industri kecil menjadi salahsatu program prioritas di Mamuju Utara,” katanya.

Diakuinya, pengembangan industri kecil di Mamuju Utara masih terhambat beberapa kendala. Di antaranya tidak ada pakar yang diharapkan dapat membina pengelolaan dan kreasi tenun yang dihasilkan. (BK36)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Opini

Oleh : Agung Hari Utomo Pada Tahun 2022, sektor UMKM merupakan sektor yang paling berperan besar terhadap Pendapatan Domistik Bruto (PDB) Indonesia yakni sebesar 60,5...

Ekonomi

Mataram, Bimakini.- Kelompok usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Mina Tenun, di Desa Sukarara, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat binaan PT Pertamina Patra Niaga...

NTB

Kota Bima, Bimakini.- Kunjungan Ketua Umum Dekranasda Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah, berlanjut ke Kota Bima, Ahad (18/10/202). Sosialisasi penggunaan masker secara...

Peristiwa

Kota Bima, Bimakini.- Anggota DPD/MPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi NTB, Hj Baiq Diyah Ratu Ganefi, mengapresiasi hasil kerajinan tenun Bima. Pujian itu setelah...

Peristiwa

Kota Bima, Bimakini.com.-Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bima menyerahkan sejumlah bantuan kepada korban angin puting beliung, kelompok usahatani, dan kelompok tenun khas Bima....