Connect with us

Ketik yang Anda cari

Pendidikan

Orang Tua Sesalkan Duta O2SN tanpa Pendamping

H Alwi Yasin

Kota Bima, Bimakini.- Perhelatan O2SN tingkat Nasional tahun 2017 di Medan beberapa waktu lalu,meninggalkan catatan  bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Bima melalui Dinas Pendidikan,  Kebudayaan, dan Olah Raga. Masalahnya,orang tua atlet mewakili NTB itu mengeluhkan penanganan terhadap anaknya.

Seperti disampaikan Ferry, orang tua  Nur Ain, siswi SMPN 1 Kota Bima mewakili Kota Bima dan NTB. Nur Ain mengikuti  cabang lari, tolakpeluru, dan lompat jauh.

Katanya,karena cedera tidak bisa menyumbangkan medali dan  akhirnya ditelantarkan. Dia mengelaim perhatian hanya dari pihak sekolah dan Pemerintah Provinsi NTB. Pemerintah Kota Bima melalui Dinas Dikbudpora tidak ada perhatian serius.

“Saya sesalkan, saat berangkat pun harus naik bus sendirian keMataram, tanpa didampingi,”ujarnya   via telepon seluler,  Rabu (13/09/2017).

Seharusnya,kata Ferry, ada perhatian serius dari PPD terkait, bukannya cuek seperti itu. Saat di terminal pun kaget, karena  perwakilanPemkot Bimatidak ada yang mengantar anaknya ke Mataram sebelum ke Medan.

“Terpaksa naik bus sendirian, tanpa adapendamping. Inilah sikap yang sangat disesalkan,” sorotnya.

Apalagi,putrinya mewakili Kota Bima dan  mewakili NTB.  Nur Ain      Kepala SMPN 1 Kota Bima, Hj Nurmah, SPd,MPd, yang dikonfirmasi mengaku sekolah memang tidak menyertakan pendamping saat Nur Ain mengikuti kompetisi tingkat nasional. Pihaknya sempat menanyakan ke Nur Ain soal guru yang mengantar.

Namun, ditolaknya karena  mengaku sudah biasa dan berani berangkat sendirian. “Tapi uang saku tetap kami berikan kok. Orang tuanya pun kami undang khusus ke sekolah,”jawab Nurmah via telepon seluler.

Kepala Dinas Dikbudpora  Kota Bima, Drs H Alwi Yasin, MAP, yang dikonfirmasi via telepon seluler mengaku keberangkatan Nur Ain bukan lagi tanggungjawab Pemkot Bima,karena sudah mewakili NTB dikancah nasional. Kota Bima sudah mengurusnya sampai tingkat nasional. Walaupundemikian seharusnya pihak orang tua bersurat ke Dinas kalau mau ada pendamping. Soal ini tidak pernah ada pemberitahuan.

“Kita kan ada pertanggungjawaban keuangan, bersurat ke kita biar diurus siapa akan mendampinginya,” ujar Alwi. (BK32)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Peristiwa

Kota Bima,  Bimakini.- Fisik yang tidak sempurna terkadang menjadi halangan orang untuk berkarya dan berprestasi. Tapi tidak dengan Muhtin, remaja 18 tahun yang tidak...

NTB

Mataram, Bimakini.- Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) meraih juara umum Lomba Olimpiade Olah Raga Siswa Nasional (O2SN) kategori Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) tahun 2017....

Pendidikan

Mataram, Bimakini.- Di tengah minimnya fasilitas cabang olahraga, bukan alasan tidak berjuang mendapatkan juara.  Seperti yang ditunjukan Julkifli, siswa SMPN 4 Bolo. Remaja  itu meraih   medali perak pada...

Pendidikan

Kota Bima, Bimakini.com.- Sebanyak tujuh pelajar Kota Bima terpilih mewakili Provinsi Nusa Tenggara Barat dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat nasional yang diselenggarakan...

Pendidikan

Kota Bima Bimeks.- Dua siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kota Bima dipercayakan mewakili Provinsi NTB dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional  (O2SN) di...