Bima, Bimakini.- Musibah kebakaran yang menghanguskan tujuh rumah rumah warga RT 03 RW 01 Dusun Laheko Desa Risa Kecamatan Woha Kabupaten Bima Selasa (30/10) malam. Nilai kerusakan mencapai miliaran rupiah. Seperti disampaikan Kepala Desa (Kades) Risa, Ir Arifuddin.
Arifuddin mengaku nilai itu setelah pendataan dilakukan oleh Pemerintah Desa Risa. Rumah yang terbakar sebanyak 9 unit, dua rumah rusak ringan dan tujuh unit lainnya rata dengan tanah.
“Kami sudah mendata semua dengan mengambil keterangan dari korban kebakaran,” jelasnya di Woha.
Arifuddin menyebutkan, korban bernama Darwis satu unit umah panggung 12 tiang rata dengan tanah. Selain itu, satu ton bawang merah yang disimpan di rumahnya itu tidak dapat diselamatkan. Begitu pun dengan satu sepeda motor, TV maupun parabola. Selain itu, gerobak traktor dan satu unit meteran PLN hangus terbakar.
Korban lainnya,Ihdar, mengalami kebakaran satu rumah 12 tiang, satu sepeda motor Supra 125 dan lima ton bawang merah. Ada juga ijazah dan perabotan lainnya.
Korban Nurdin satu rumah 12 tiang hangus, tiga ton bawang merah, padi 10 karung padi, dan perabotan rumah tangga. M Amin satu rumah 12 tiang, tiga ton bawang merah, lima gram emas. Selain itu, satu sepeda motor, uang Rp3 juta, 200 karung beras, satu lembar ijazah.
Jahruddin satu rumah 12 tiang, uang Rp5 juta, 3 ton bawang merah, dan sejumlah perabotan rumah tangga. Suherman 1 rumah permanen ukuran 10 kali 12 persegi, uang Rp37 juta, 3 ton bawang merah, 59 gram emas, 40 karung padi, 100 kilogram beras, tiga lembar ijazah dan perabotan rumah tangga.
H Abubakar satu rumah permanen, uang Rp64 juta, satu lembar ijazah, 3 ton bawang merah, 40 karung padi, 15 gram emas, dan perabotan isi rumah.
“Tujuh rumah ini rata dengan tanah tidak ada yang bisa diselamatkan, kecuali menyelamatkan diri,” jelas Kades.
Dibeberkannya, dua rumah mengalami rusak ringan yaitu Umar, separuh rumah 12 tiang terbakar, 3 ton bawang, 30 karung padi, dan beberapa perabotan rumah.
“Nilai kerusakan diperkirakan lebih dari 1 miliar. Data ini akan diserahkan ke Pemerintah Daerah, berharap dapat membantu korban kebakaran,” jelasnya. (BK34)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.