Bima, Bimakini.- Sebanyak 250 Tentara Nasional Indonesia (TNI) Kodim 1608 Bima melaksanakan kegiatan Minggu Militer di Desa Risa, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima Rabu (22/11) siang. Kegiatan refresing selama dua hari itu bertujuan membaurkan diri dengan masyarakat. Harapannya bisa menurunkan tensi konflik selama ini.
250 personel Kodim 1608 Bima berkumpul di arela kosong di Desa Donggobolo untuk upacara dan senang bersama. Setelah itu dilepas per kelompok oleh Dandim hingga berjalan kaki ke lapangan Desa Risa.
“Tadi kami sudah melakukan upacara dan senam bersama di Donggobolo sebelum melanjutkan perjalanan ke sini,” ujar Dandim 1608 Bima Letkol Czi Yudil Hendro di Risa.
Kegiatan Minggu Militer ini, kata dia, dengan berjalan jauh setiap bulan. Selain bertujuan untuk refresing anggota, juga menjaga kebersamaan dan kekompokan.
“Saya sendiri memimpin perjalan sepanjang 6 km ini, melibatkan anggota sebanyak 250 orang,” jelasnya.
Dipilihnya Desa Risa, Kecamatan Woha, karena masih terlibat konflik dengan Dadibou. Berbaurnya anggota TNI dengan warga setempat diharapkan bisa mendinginkan suasana.
“Kami akan bermalam di Desa ini, untuk berbaur dengam masyarakat, memberikan himbauan pada masyarakat agar bisa menghentikan konflik dengan cara door to door,” jelasnya.
Dia meminta pada masyarakat supaya bisa menghentikan konflik ini. “Intinya kami datang selama dua hari ini, bagaimana masyarakat bisa mengakhiri konflik. Kami tidak mengiginkan adanyan permasalah dilingkungan masyarakat, kita harus sama-sama menjaga keamanan,” kata dia.
Dihari kedua nanti, dia akan memimpin senam pagi bersama di lapangan sepak bola Risa dan melanjutkan kegiatan karya bakti. “Sesuai moto, Bersama rakyat TNI kuat,” ujarnya. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.