Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Ini Lokasi Rawan di Jalan Gajah Mada

Jalur Gajah Mada tepatnya diperempatan Kelurahan Santi rawan, karena dititik ini padad kendaraan dari tiga arah.

Kota Bima, Bimakini.- Hari ketiga penerapan satu jalur di Kota Bima terlihat lebih padat. Pasalnya, aktivitas kerja lebih ramai. Pegawai kantoran mulai masuk kantor. Sementara uji cobanya, Sabtu (/12) saat kantor libur.

Kepadatan kendaraan itu terlihat terutama di jalan Gajah Mada. Meski demikian masih terpantau lancar. Sejumlah petugas berjaga di tiap ruas jalan untuk mengarahkan pengendara.

Meski demikian masih ada pengendara yang terlihat melawan arah. Seperti di jalan Gajah Mada. Pengendara tersebut terlihat bingung dan menepi. Pasalnya, kendaraan dari arah barat menuju timur mengambil semua badan jalan.

Jalur yang rawan terlihat di perempatan Kelurahan Santi. Kendaraan dari arah barat ke timur yang hendak belok selatan, berpapasan dengan kendaraan arah sebaliknya. Belum lagi kendaraan dari arah utara menuju selatan.

Beruntung ada petugas yang mengatur arus lalu lintas. Meski demikian masih kewalahan.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Padahal di lokasi ini terdapat rampu trafigh light, hanya saja sudah lama tidak berfungsi. Demikian juga di perempatan Kelurahan Nae dan SMAN 4 Kota Bima.

Salah seorang pengendara, Abdul Haris berharap agar Pemerintah Kota (Pemkot) Bima memerbaiki rambu lalu lintas yang tidak berfungsi. Karena lokasi tersebut di atas rawan kecelakaan. “Seperti di SMAN 4 Kota Bima perlu ada petugas, karena siswa dari arah selatan berbelok ke barat sedikit untuk masuk sekolah,” sarannya.

Warga Monggonao ini mengaku senang dengan diberlakukannya sistim satu jalur. Bahkan berharap ini diterapkan terus, tidak sebatas uji coba. “Tidak lagi ada kemacetan, kita berkendara lancar dan tidak rawan kecelakaan seperti dulu,” terangnya.

Demikian juga di jalan Gajah Mada, meskipun terlihat padat, namun lancar, hanya di beberapa titik saja perlu waspada.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Pantauan Bimakini.com, Ahad (10/12) malam di jalur Soekarno-Hatta sejumlah pengendara mencoba melawan arus. Mobil Patroli Pol PP terlihat mendekati kendaraan yang melawan arus tesebut. Pengendara tersebut pun buru-buru meminggirkan kendaraannya. (IAN)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Sejak uji coba pada awal tahun 2018 lalu, status jalan satu arah di Kota Bima masih uji coba. Belum ada peraturan...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Wakil Ketua DPRD Kota Bima, Syamsurih, SH menginstruksikan Komisi terkait memanggil jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) untuk mempertayakan soal tidak jelasnya penerapan...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Sorotan keras Wali Kota Bima pada jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) atas semrawutnya penerapan satu jalur, mendapat tanggapan. Kepala Dishub Kota Bima,...

Pemerintahan

Kota Bima, Bimakini.- Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi, SE memberikan instruksi tegas pada Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bima terkait masih amburadulnya pengaturan jalan...

Peristiwa

Kota Bima,  Bimakini. – Penerapan satu jalur disejumlah titik kian semrawut. Banyak pengendara malah melanggar aturan dan kerap melawan arah. Pantauan Bimakini.com,  Sabtu dan ...