ilustrasi
Bima, Bimakini.- Kepala Desa Lere Kecamatan Parado, Jufri, mencurahkan isi hati (Curhat) pada Kapolres Bima Kabupaten, AKBP Bagus SW, di desa setempat rawan terjadi pencurian hewan ternak.
Curhat itu disampaikan Jufri saat kegiatan silaturahmi antara jajaran Kepolisian dengan masyarakat setempat, Sabtu (03/3).
Dia mengaku, kehidupan masyarakat damai dan rukun. Hampir tidak ada persoalan yang tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
Selain itu, masyarakat, lebih lagi generasi muda, menghargai tokoh masyarakat, tokoh agama dan Pemerintah Desa. “Tidak ada main hakim sendiri,” ucapnya.
Hanya saja, sambungnya, masyarakt pemilik ternah resah menyusul rawan terjadi aksi pencurian. “Pencurian ternak yang dilepas di lahan sekitar desa rawan,” ungkapnya.
Dia mengatakan, dalam sepekan bisa terjadi tiga kali pencurian ternak. Baru diketahui oleh warga, setelah mengetahui jumlah ternak kurang dan menemukan bangkai hewan.
“Karena masyarakat sudah resah, kita berlakukan ronda malam, tetapi pelaku tetap saja beraksi. Komplotan pelaku masuk melalui pegunungan dan jalur laut,” sebutnya.
Dia menceritakan, suatu ketika pernah menangkap dua pelaku pencurian ternak asal luar Desa Lere. Mereka diserahkan ke Polsek Parado. “Kami tidak main hakim sendiri, tetapi tetap saja marak aksi pencurian,” imbuhnya.
Kapolres Bima Kabupaten, AKBP Bagus S Wibowo, SH, SIK, mengapresiasi masyarakat Desa Lere yang saling menghargai.
“Seharusnya dalalm kehidupan bermasyarakat menanamkan hal seperti itu, supaya setiap persoalan dapat diselesaikan secara kekeluargaan,” ucapnya.
Menurutnyas, kepribadian masyarakat seperti itu yang harus menjadi teladan bagi masyarakat lain. “Bima akan maju dan berkembang, kalau jiwa masyarakatnya mampu menerima setiap imbauan orangtua, pemerintah dan aparat,” tuturnya.
Terkait rawan aksi pencurian ternak, Kapolres meminta agar tidak mengedepankan tindakan main hakim sendiri. Kalau sudah ditangkap, serahkan pada Kepala Desa, apabila aparat belum tiba di lokasi.
“Kalau Polsek tidak mampu tangani, Polres siap turun ke Desa Lere demi mengamankan kondisi masyarakat yang diharapkan,” ucapnya. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
