Kota Bima, Bimakini.- Laporan banyaknya anak-anak asal Sumba Barat yang mengemis ditindaklanjuti oleh Babinsa Kelurahan Dodu, Koptu Nurdin, Rabu (30/5). Seorang permuda diamankan, karena diduga mengeksploitasi anak-anak jadi pengemis.
HH (26), warga Sumba Barat diamankan Nurdin saat melihatnya bersama anak-anak usai mengemis di warga di jalan lintas Dodu-Wawo.
Warga melaporkan, jika anak-anak yang mengemis itu kerap diantar jemput oleh orang dewasa menggunakan sepeda motor. Pengamanan HH sempat mengundang perhatian warga dan pengendara.
Dikatakannya, hasil interogasi terhadap HH, mengakui jika memperjakan anak-anak itu menjadi pengemis. Saat itu juga, HH menyampaikan permohonan maaf atas perbuatannya.
Dari HH diamankan uang Rp1 juta, termasuk berast 7 kg. Di dalam jok motor juga ditemukan kantong beras yang masih kosong.
Koptu Nurdin mengaku melakukan itu karena warga resah. Karena semakin banyak anak-anak asal Sumba yang datang mengemis, namun rupanya ada yang mengkoordinir.
Sementara HH mengaku, tidak menetap lokasi untuk mengemis. Namun, anak-anak itu diakuinya sebagai keponakan di kampong halaman.
Dalam sehari, kata dia, bisa memeroleh Rp150 ribu ditambah beras. Namun saat ramai bisa memeroleh lebih dari itu, termasuk puluhan kilogram beras.
Pemuda itu pun akhirnya dibawa ke Kantor Dinas Sosial Kota Bima untuk diberi pembinaan. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.