Bima, Bimakini.- Dua nyawa melayang dalam sehari di wilayah Kabupaten Bima, Rabu (22/8), saat masih suasana hari qurban atau Idul Adha 1439 H. Peristiwa pembunuhan itu terjadi di di Desa Mawu, Kecamatan Ambalawi dan Desa Rai Oi, Kecamatan Sape.
Kasubag Humas Polres Bima Kota, IPDA Suratno, SH yang dimintai konfirmasi membenar adanya insiden tersebut. Untuk Kecamatan Ambalawi, terjadi kasus pembunuhan terhadap Muhaemin (40) warga Desa Tololai Kecamatan Ambalawi.
Terduga pelaku adalah BR (35) Desa Kabanta, Kecamatan Wera. Motif pembunuhan, diduga karena dendam antara pelaku dan korban. Lokasi kejadiannya di So Oi Silo, Desa Mawu sekitar pukul 14.30 wita.
Diakui Suratno, terduga pelaku saat ini sudah diamankan. Begitu juga halnya dengan barang bukti yang diduga digunakan untuk menghabisi korban. “Motifnya masih kami dalami. Kami akan periksa beberapa saksi,” ujarnya.
Sementara untuk kasus pembunuhan di Desa Rai Oi, Kecamatan Sape Kabupaten Bima, diakui Suratno masih ditangani. “Untuk sementara korban dan motif kasus pembunuhan itu kami belum tahu,” pungkasnya.
Korban tewas di Rao Oi adalah Sahlan, sementara Suherman dirujuk ke RSUD Bima, karena mengalami luka. Korban tewas mengalami luka bacok.
Informasi yang dihimpun, pascakasus pembunuhan di Ambalawi, keluarga korban melakukan aksi blokade jalan. Warga menuntut agar terduga pelaku pembunuhan segera ditangkap.
Rabu sore, situasi keamanan mulai kondusif. Jalan yang diblokade sudah berhasil dibuka. Sejumlah aparat keamanan pun di turunkan di lokasi tersebut.
Sementara di Desa Rai Oi Sape, Kamis sore warga juga melakukan aksi blokade jalan. Sejumlah aparat berjaga mengantisipasi kemungkinan tidak diinginkan. (IAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.