Suasana pemakaman Robby Sugara di TPU Desa Ngali, Kecamatan Palibelo, Jumat.
Bima, Bimakini.- Jenazah Robby Sugara, korban pembunuhan di Desa Renda dimakamkan di TPU Desa Ngali, Kecamatan Belo, Jumat (14/9) pukul 13.00 Wita. Pihak keluarga telah mengikhlaskan dan menyerahkan pada proses hukum.
Pihak keluarga tidak akan menuntut lebih atau balas dendam. SIkap ikhlas keluarga itu disambut baik oleh Kapolres Bima Kabupaten AKBP Bagus S Wibowo, SH, SIK dan Dandim 1608 Bima, Letkol Bambang Kurnia Eka Putra.
Hadir juga dalam pemakaman itu, Camat Belo, Bambang Setiawan S.Sos, Kapolsek Belo IPDA Kadek Sumartha, SH. Sebelum dimakamkan, jenazah korban disholatkan di Masjid As-Suhadah, Desa Ngali.
Mewakili keluarga korban, H Abbas menyampaikan, bahwa pihak keluarga besar almarhum sudah mengihlaskan kepergian Robby. “Melalui kesempatan ini pula saya mewakili keluarga besar almarhum tidak melakukan hal-hal aneh seperti mengganggu keluarga pelaku maupun warga Desa Renda,” ujarnya.
Baca Juga: Tagih Hutang, Dibacok Hingga Tewas
Kata dia, terkait kasus yang menimpa almarhum, pihak keluarga telah sepakat menyerahkan pada pihak kepolisian. “Tidak ada istilah balas dendam atau sakit hati terhadap kasus pembunuhan ini. Kami ikhlaskan dan serahkan pada polisi,” ungkapnya.
Kapolres Bima Kabupaten, AKBP Bagus S Wibowo, SIK mengajak warga Desa Ngali agar sama-sama menjaga keamanan. “Saya selaku pimpinan kepolisian memohon agar tidak ada lagi tindakan main hakim sendiri terhadap keluarga pelaku maupun warga Desa Renda,” pintanya.
Kata dia, siapapun yang terlibat membunuh almarhum, akan memeroses dan menghukuman sesuai perbuatanya. “Pelaku yang membunuh almarhum telah kami tangkap dan kami proses sesuai bukum yang berlaku di Indonesia,” terangnya.
Sementara itu, Dandim 1608/Bima Letkol Inf Bambang Kurnia Eka Putra, turut berduka cita atas meninggalnya Robby. Keluarga yang ditinggalkan diharapkan diberikan kesabaran dan ketabahan.
“Saya mengimbau Kades Ngali dan perangkatnya untuk memberikan imbauan kepada warganya agar kedepannya tidak ada lagi tindakan main hakim sendiri terhadap keluarga pelaku maupun warga desa renda lainya,” ajaknya.
“Saya dan Kapolres Bima mengucapkan terima kasih atas keikhlasan pihak keluarga korban,” tambahnya.
Panatauan usia pemakaman, situasi kondusif. Tidak ada reaksi seperti yang dikuatirkan banyak pihak. Warga juga terlihat beraktivitas normal seperti biasanya. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
