Bima, Bimakini.- Pembangunan PKM Wera dan Desa Pai, mendapat pujian dari Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri, saat meninjaunya, Selasa (9/10). Pujian itu terkait kualitas pekerjaan, dibandingkan PKM Woha yang buruk.
Proyek pembangunan Puskesmas Wera dikerjakan kontraktor PT Ahdi Graha Kencana, di bawah kendali Arman. Berdasarkan kontruksi bangunan yang masih dalam proses pembangunan tersebut, terlihat kokoh dan rapi.
“Pekerjaan ini sudah 40 persen berjalan, dengan anggaran 7 miliar lebih. Kami hanya kerjakan bangunan saja sesuai kontrak kerja,” kata Arman disela komunikasinya dengan Bupati Bima.
Kata dia, kontrak kerja dimulai 9 Juli 2018. Pihaknya terus menggenjot agar dapat diselesaikan tepak waktu. Sebab proses pelayanan kesehatan di Kecamatan Wera dan Ambalawi sangat dibutuhkan.
“Kalau dilihat dari sistim kerja, kami optimis bisa menyelesaikan dalam hingga Desember, bahkan bisa lebih cepat,” ungkapnya.
Kata dia, pekerjaan seperti ini, harus mengutamakan kualitas, sebab faktor itu yang dapat mempengaruhi keberlangsungan kontraktor. “Kualitas pekerjaan harus dipilih, seperti pasir, bahan bangunan lainnya terutama pembersihan, baik buruknya pekerjaan tergantung niat kontraktor,” kata dia.
Sementara itu, Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri, mengakui, berdasarkan bentuk fisik bagian depan pembangunan PKM, kontruksi bangunan sudah bagus. Bahkan pengecoran terlihat sangat rapi.
“Proses pembangunan PKM Wera dan Pai sudah bagus, terima kasih kontraktor sudah bekerja dengan baik dan tidak bekerja asal asalan,” pujinya dihadapan pengawas proyek dan kontraktor.
Disampaikannya, kegiatan peninjauan itu dilakukan, karena kuatir pekerjaan yang tidak sesuai petunjuk. Sehingha dapat menggangu aktivitas pemerintah yang sedang bekerja membangun daerah.
“Saya ingin memastikan saja tidak ada pekerjaan yang amburadur, mencari keuntung semata, saya ingin setiap program yang ada harus mengutamakan kualitas pembangukan,” ujarnya.
Dia mengaku, selama dua hari ini mengontol langaung proyek Puskesmas, pekerjaan PKM Woha harus diberhentikan. Bahkan diminta membongkar bagian yang tidak sesuai.
“Saya sudah pastikan proyek PKM Woha dihentikan sementara waktu, karena diduga tidak sesuai bestek, yang lain tetap dikerjakan,” pungkasnya. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.