Bima, Bimakini.- Kepala Dinas (Kadis) Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Bima, Ir. Indra Jaya meminta kepada Ketua Kelompok Tani (Poktan) yang mendapatkan bantuan agar bisa memaksimalkannya, sehingga tepat sasaran. Menyusul banyaknya informasi penyalahgunaan bantuan.
“Kami memang belum melakukan investigasi secara detail. Tapi sudah banyak informasi yang didapat, bahwa Ketua Poktan menyalahgunakan bantuan dengan kepentingan pribadi,” ujarnya di ruangan kerjanya, Senin (19/11).
Kata Indra, jika betul ada penyalahgunaan oleh Ketua Poktan, maka disarankan pengurus mengambil sikap. Yakni laporkan permasalahan tersebut pada Babinsa selaku mitra kerja Dinas Pertanian dan Perkebunan.
Selanjutnya sekretaris dan anggota bisa melakukan rapat bersama untuk mengganti ketua yang bermasalah. “Kalau Ketua Poktan tidak transparan terkait bantuan. Anggota Poktan jangan sungkan sungkan untuk melakukan rapat bersama dalam hal pergantian Ketua Poktan,” tutur Kadis.
Dijelaskannya, bantuan yang didapat oleh Poktan ada dua macam. Yakni melalui program Padi, Jagung dan Kedelai serta bantuan Alsintan berupa Mesin pompa air, Hand Tracktor bahkan ada alat berat seperti Combine yakni alat panen padi. “Bantuan tersebut bermacam – macam. Mulai dari harga jutaan hingga milyaran,” ungkap dia.
Menindaklanjuti permasalahan tersebut, pihaknya sudah turun ke tiap kecamatan. Yakni melakukan koordinasi dengan UPT Pertanian dan Perkebunan agar memberi warning pada semua Poktan untuk memaksimalkan semua bantuan sehingga harapan pemerintah untuk mensejahterakan petani terwujud nyata. “Kita tidak tinggal diam menyikapi informasi itu. Setiap ada pertemuan dengan KUPT, selalu menyampaikan hal itu,” ungkap Indra Jaya. (YAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.