Kota Bima, Bimakini.- Wali Kota Bima, H Muhamad Lutfi, SE, menyatakan, upaya konservasi sumber daya air menjadi perhatian serius Pemerintah Kota Bima kedepan.
“Kondisi yang kita hadapi saat ini, penebangan dan pembakaran hutan semakin masif. Alih fungsi kawasan hutan yang seharusnya menjadi area konservasi, justru menjadi lahan budidaya tanpa memperhatikan kaidah-kaidah kelestarian lingkungan,” ujarnya saat menyambut Tim Penilai Permata Air di Kelurahan Lelamase, Jumat (9/11).
Akibatnya, kata dia, sumber air banyak yang mengering, cadangan air tanah menipis, sehingga semakin banyak kawasan yang kesulitan mendapat air bersih. Baik untuk keperluan makan minum, MCK, maupun untuk kegiatan pertanian. Kondisi semacam ini tidak boleh berlanjut. Kedepan, kita akan melaksanakan berbagai program konservasi, khususnya sumber daya air.
Diuraikannya beberapa program yang akan dilaksanakan kedepan, diantaranya Pemerintah berencana untuk membebaskan lahan sekitar mata air untuk dihijaukan kembali dengan radius 5 hektar dari sumber mata air.
Selanjutnya akan dikembangkan program ekowisata, dimana mata air menjadi lokasi sentral untuk pariwisata. Ini merupakan bagian dari upaya pemanfaatan mata air untuk pengembangan ekonomi masyarakat, salah satunya dengan menjadikan mata air sebagai tempat permandian maupun pemancingan air tawar yang mendorong masyarakat untuk datang menikmati alam yang teduh.
Upaya lain adalah pengembangan kebun buah-buahan pada kawasan sekitar mata air. Dimana komoditas buah-buahan yang ditanam akan disesuaikan dengan karakteristik lahan setempat.
Untuk mendukung semua ini, kata dia, akan dibangun pula infrastruktur jalan untuk memudahkan akses masyarakat atau pengunjung. Oleh karena demikian, kegiatan ini membutuhkan keterpaduan lintas sektoral.
“Pada kesempatan ini saya juga menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi NTB atas dukungan kegiatan pelestarian sumber daya air melalui program penanaman 2 juta pohon yang didanai dengan anggaran BPBD Provinsi NTB bekerjasama dengan TNI,” kata Wali Kota.
Dia berharap ketiga pihak ini dapat terus bekerjasama menjaga kelestarian lingkungan dan mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Khusus bagi masyarakat setempat, diharapkannya dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.