Bima, Bimakini.- Sejumlah warga Desa Tente, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, membuat taman di tengah jalan yang rusak dan berkubang, Senin (28/1). Aksi spontan warga itu menuntut agar pemkab Bima memperbaiki jalan tersebut.
“Kami melakukan penanaman bunga di jalan, karena jalan menggenang dan berlubangm segingga tidak bisa dilalui kendaraan roda dua,” kata Andi Aziz, anggota BPD Tente.
Kata dia, aksi spontan itu dulakukan bersama sejumlah warga. “Kami menanam pohon pisang, bunga dan menyimpan kursi supaya jalan itu tidak lagi dilalui, karena membahayakan pengendara,” ujarnya.
Kata dia, warga menginginkan agar pemerintah kecamatan berkoordinasi dengan Pemkab Bima melihat kondisi jalan. “Kami harap ada tindakan dari Pemda untuk memperbaiki sementara sambil menunggu perbaikan total,” katanya.
Warga lain, Jamil Alhabsyi, juga menginginkan saluran irigasi segera diperbaiki. Karena tidak berfungsi, sehingga air menggenang di jalan.
“Drainasi tidak berfungsi, mulai dari jembatan sampai ke pertigaan Telkom Desa Tente sehingga menyebabkan air tergenang, juga bangunan rumah warga menutup parit yang ada,” ungkapnya.
Kata dia, aksi protes warga ini karena prihatin terhadap kondisi jalan yang mengakibatkan kecelakaan. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.