Bima, Bimakini.- Setelah guru honorer di SMPN 3 Madapangga, Ibnu Abas mendapat penanganan karena menderita liver, rupanya di Desa Campa, Kecamatan Madapangga, ada yang mengalami sakit parah. Kendalanya sama, tidak memiliki biaya untuk perawatan di Rumah Sajit.
Sudirman, warga RT 08 juga mengalami penyakit yang serupa. Tidak saja mengalami penyakit yang sama, pemuda yang lahir pada 16 Juni 1992 itu harus dirawat di rumahnya dengan seadanya.
Salah satu anggota Relawan Kemanusiaan Sabua Ade, Imran mengatakan, kondisi Sudirman kian memerihatinkan. Pasalnya, kerterbatasan biaya membuatnya harus rela terbaring di tempat tidur.
“Sudirman memiliki kartu BPJS. Tapi biaya kebutuhan selama berada di rumah sakit tidak ada, sehingga niat untuk berobat secara medis diurungkan,” ujarnya, Selasa (15/1).
Diceritakannya, berdasarkan penyampaian orang tuanya, M. Nor, harus menanggung beban tanpa bisa berbuat apa-apa, karena keterbatasan biaya. Meski yang bersangkutan memiliki BPJS, namun tetap saja membutuhkan biaya lain-lainnya. “Mereka punya niat untuk membawa anaknya ke dokter maupun rumah sakit. Tapi biaya tidak bersahabat, sehingga harus ikhlas mengurus secara tradisional,” ujarnya.
Lanjut dia, upaya untuk mendapatkan kesembuhan anaknya terus dilakukan. Tapi hal itu tidak membuahkan hasil yang maksimal yakni kondisinya tidak ada perubahan. Mereka sering berusaha agar anaknya sembuh. Yakni membawa ke Rumah Sakit Sondosia, RSUD Bima dan Dompu.
Bahkan pengobatan tradisonal pun dilakukan namun belum ada tanda – tanda membaik. “Mereka juga tidak tinggal diam. Tapi terus berupaya untuk mendapatkan kesembuhan anaknya,” ungkap Imran.
Dia menambahkan, apa yang dialami Sudirman sudah sekitar 8 bulan yang lalu, berdasarkan diagnosa dokter yang bersangkutan menderita infeksi ginjal. “Cerita orang tuanya. Sudirman alami infeksi ginjal,” ungkapnya.
Terkait hal itu, keluarga sangat membutuhkan uluran tangan semua pihak untuk membantu meringankan beban Sudirman. “Kami dari Relawan Kemanusiaan Sabua Ade siap menjemput donasi. Yakni bisa menghubungi nomor Hand Phone 085239795067,” tutup Imran. (YAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.