Connect with us

Ketik yang Anda cari

Hukum & Kriminal

Kejati NTB Periksa Dua DAM Ambruk di Rasanae Timur

ilustrasi

Kota Bima, Bimakini.- Dua DAM yang dibangun di Rasanae Timur, Kota Bima, kini sedang dalam penyelidikan Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB. Sejumlah staf BPBD Kota Bima mulai diperiksa di Kantor Kejaksaan Negeri Raba Bima sejak Rabu (20/2) hingga Kamis (21/2).

Rabu sejak pukul 11.00 wita, terlihat beberapa staf dari BPBD Kota Bima keluar dari ruang pemeriksaan. Saat keluar dari ruangan, mereka menyapa wartawan sambil tersenyum dan masuk ke mobil meninggalkan kantor kejaksaan.

Informasi yang diperoleh BimaEkspres, mereka adalah pihak yang terkait atas pembangunan dua DAM tersebut. Pemeriksaan dilakukan langsung oleh tim Kejati NTB dan Kejari Bima hanya menyiapkan tempat.

Seorang tim dari Kejati NTB yang ditemui usai pemeriksaan menolak untuk memberi keterangan. “Langsung saja ke Kasi Penkum, kalau kami tim di sini tidak berwenang berikan keterangan apapun,” jawabnya.

Ada empat anggota tim Kejati yang langsung ke Kota Bima setelah sebelumnya melakukan pengecekan fisik ke lima DAM yang dibangun tahun 2017 – 2018. Ada lima DAM yang dibangun pascabanjir bandang melanda Kota Bima.

Total anggaran untuk lima DAM tersebut Rp 12 miliar. Anggaran ini dibagi untuk lima pembangunan DAM, yakni DAM Dadi Boda di Kelurahan Kodo sebesar Rp 2,2 miliar.  DAM Kapao di Kelurahan Lampe sebesar Rp 5,6 miliar,  DAM Mbangga Mbolu di Dodi sebesar Rp 672 juta,  DAM Sipi di Kelurahan Dodu sebesar Rp 986 juta lebih dan DAM Toloweri sebesar Rp 1,4 miliar lebih.

Kejati mendapatkan laporan dari masyarakat,  fisik dua DAM, yakni DAM Kapao yang rusak dan DAM Dadi Boda yang kini ambruk di sisi bagian timur bangunannya.

Kini penyelidikan sudah mulai dilakukan,  karena akibat pengerjaan proyek ini diduga telah menimbulkan kerugian negara. (IQO)

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Hukum & Kriminal

Bima, Bimakini.- Kejaksaan Tinggi Provinsi Nusa Tenggara Barat Senin (19/6), memeriksa Bupati Bima Hj.Indah. Dhamayanti Putri, SE. Bupati pun memenuhi panggilan institusi penegak hukum...

Hukum & Kriminal

Dompu, Bimakini. – Nama Ketua DPRD Kabupaten Dompu disebut-sebut menerima percikan diut dari dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Dompu tahun anggaran...

Hukum & Kriminal

Dompu, Bimakini. – Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB nampaknya serius mengusut tuntas kasus dugaan korupsi penggunaan anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Dompu tahun...

Hukum & Kriminal

  Dompu, Bimakini. – Kejati NTB mulai membongkar dan menyelidiki dugaan kejahatan penggunaan anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Dompu untuk tahun anggaran...

Hukum & Kriminal

Mataram, Bimakini.- Kepala Kejaksaan Tinggi NTB Tomo,SH Rabu(2/6) menerbitkan Surat Perintah Penyidikan terhadap dugaan kasus modus mafia tanah aset milik Pemkab Lombok Barat. “Kasus...