Connect with us

Ketik yang Anda cari

Peristiwa

Komunitas Hijau Jao Bima Dorong Pemda Wujudkan Eco Office

Bima, Bimakini.- Komunitas Hijau Jao Bima (KHJB) menginisiasi deklarasi “Eco Office” di Pemerintahan  Kabupaten Bima. Komunitas yang fokus dalam isu lingkungan dan penghijauan tersebut sudah mulai mendorong pemerintah daerah untuk segera mendeklarasikan komitmen penerapan “Eco Office” sejak Februari lalu.

Inisiatif tersebut lahir karena sudah saatnya semua memikirkan managemen lingkungan kerja di perkantoran.  Eco Office adalah kantor peduli lingkungan yang telah mewujudkan penerapan sistem manajemen lingkungan dalam kegiatan perkantoran. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan kantor yang bersih, indah, nyaman serta menyehatkan.

Selain itu Eco Office bertujuan juga untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pemakaian sumber daya alam.

Ketua Dewan Pendiri KHJB, Didik Fardiansyah menjelaskan, sudah saatnya pemerintah Kabupaten Bima berpikir serius dalam menerapkan eco office. Salah satu contohnya yaitu dengan stop penggunaan sampah plastik di lingkungan kantor. “Air mineral kemasan/sekali pakai bisa diganti dengan penggunaan tumbler atau botol air minum yang bisa diisi ulang,” ujarnya.

Didik juga menyebutkan bahwa, Apakah di tempat kerja kita sudah siap menerapkan konsep ECO office?  Jawabannya tergantung sungguh dari komitmen individu.”Sebenarnya yang menjadi masalah bukan sampahx, tapi mindset masyarakat yang perlu diubah,” terangnya.

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Sebagai Komunitas hijau yang sudah berbadan hukum, KHJB sudah beberapa kali melakukan pertemuan intern dengan lingkup pemerintah kab.bima untuk menyampaikan inisiatif tersebut.  “Kami selaku dewan pengurus KHJB sudah dua kali bertemu dengan pemda bima, pertama di kantor Bupati Bima dan diterima oleh Sekretaris Daerah, kemudian pertemuan kedua bertemu langsung dengan Bupati Bima di kediamannya, Sabtu lalu (16/03),” ungkap Ketua Dewan Pengurus KHJB, Anwar Sarijo.

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Bima Hj.Indah Damayanti Putri menyambut baik dan berterima kasih kepada KHJB atas inisiatif untuk segera melakukan deklarasi eco office. Sebagai tindak lanjut dari pernyataan sikap pemda Bima, Dinda mengaku sudah menyiapkan konsep surat edaran untuk disebarkan kepada seluruh SKPD/OPD di jajaran pemerintah kab.Bima.

Selanjutnya KHJB sebagai mitra pemda Bima, menawarkan konsep untuk mendeklarasikan komitmen tersebut pada 22 April mendatang sekaligus bertepatan dengan Hari Bumi Internasional. “Selain deklarasi, kami juga akan melakukan aksi penanaman mangrove di sepanjang pantai Kalaki” ungkap ketua dewan pengurus yang akrab disapa Aby.

Selanjutnya, Aby bersama relawan Jao Bima berharap agar program ini berkelanjutan dan SKPD/OPD Kabupaten Bima dapat menerapkan Konsep Eco office. “Selain mendukung program Gubernur NTB tentang Zero Waste juga dapat menjadikan Kantor/Tempat Kerja lebih Asri, nyaman dan bebas sampah,” pungkasnya. (IAN)

Iklan. Geser untuk terus membaca.

Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.

Click to comment
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Hindari komentar bermuatan pelecehan, intimidasi, dan SARA.

Berita Terkait

Pemilu Serentak 2024

Bima, Bimakini.- Calon Anggota Legislatif diimbau untuk lebih peka terhadap lingkungan. Yakni tidak memasang alat sosialisasi di pohon-pohon di pinggir jalan dengan memakunya. Ketua...