Kota Bima, Bimakini.- Kembali sejumlah pemukiman di kecamatan Asakota, Kota Bima, Kamis (28/3) dilanda banjir. Data BPBD Kota Bima sedikitnya ada tujuh kelurahan terdampak.
Ini adalah kejadian yang kedua kalinya, setalah dua hari lalu intensitas hujan sangat tinggi.
Kelala BPBD Kota Bima melalui Kabid Kabid Darlog, Masrin SPt mengatakan, hasil pantauan petugas, banjir terjadi akibat hujan dengan intensitas lebat mulai pukul 13.45 Wita. Akibat hujan selama 1 jam, maka pada pukul 14.50 mulai terjadi luapan air di sungai Jatibaru.
Pada pukul 15.00 Wita, air mulai meluap dan menggenangi rumah-rumah warga. Berdasarkan pendataan, Kelurahan Jatibaru 340 kk, kelurahan Jatiwangi 70 kk, Kelurahan Santi sebayak 45 kk, Kelurahan Nae 180 kk, Sarae 50 kk dan Melayu 220 kk serta Ule 87 kk. Dengan jumlah total lebih kurang 879 kk.
Untuk tinggi genangan air antara 10- 80 cm. Banjir mulai berangsur surut pada pukul 17.00 Wita di wilayah Jatibaru, Jatiwangi dan Ule.
Dikatakannya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sementara upaya yang dilakukan pihaknya, memberikan peringatan dini melalui HT dan WA grup. Membantu evakuasi warga dan membersihkan material serta sampah.
Kata Masrin, sampai saat ini Tim TRC BPBD terus memantau keadaan. Diharapkan Agar masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu yang tidak bertanggung jawab tentang ada banjir besar. (DED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.