Bima, Bimakini.- Pertemuan KPU Kabupatem Bima dengan beberapa Caleg dan simpatisannya tentang Pemungutan Suara Ulant (PSU), Kamis (25/4) berlangsung a lot. Aparat menyeterilkan dari aktivitas pihak lain. Pembahasan berlangsung hingga berjam-jam.
Pantauan Bimakini.com, penjagaan dilakukan tidak hanya di dalam KPU, namun juga di luar.
Kapolres Bima melalui Kabag Ops Kompol Djamaluddin, SSos, menjelaskan, pihaknya mengatensi pertemuan KPU, caleg dan simpatisannya terkait PSU Pemilu 2019 di TPS 5 Tente, Kecamatan Woha. “Kami mengamankan pertemuan ini, untuk mengantisipasi sesuatu dan hal lain yang bisa saja terjadi,” jelasnya.
Puluhan anggota polisi dan Brimob dengan senjata lengkap siaga, baik di dalam areal gedung KPU maupun di luar. Bahkan di dekat ruang media center distrerilkan dari aktivitas.
“Kami menempatkan anggota sesuai SOP, supaya pertemuan kedua belah pihak berjalan lancar dan tidak diganggu dengan aktivitas orang lain,” katanya.
Dia mengaku, Ketua dan anggota KPU, wajib dijamin keamanannya dalam hal apapun. Sebab apabila terjadi sesuatu dan pada diri mereka, maka pelaksanaan Pemilu akan terkendala.
“Ini adalah perintah Undang-undang, kami siap melaksanakan dan memberikan rasa aman bagi suapapun termasuk penyelenggara Pemilu,” tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, ini untuk ketiga kalinya simpatisan dan caleg datang ke KPU untuk memerotes rekomendasi PSU di TPS 5 Tente, Kecamatan Woha. Mereka sebelumnya menduga ada intervensi dan kepentingan pihak tertentu terkait perolehan suara untuk memperebutkan kursi DPRD Kabupaten Bima. (MAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.