Bima, Bimakini.- Hari jum’at merupakan hari yang istimewa dan merupakan hari yang paling agung di sisi Allah. Karena itu, calon pengantin lebih condong memilih hari Jum’at untuk melaksanakan akad nikah ketimbang hari lainnya. Jum’at (21/6) kemarin, enam pasang calon pengantin akan diakad nikahkan yakni warga Desa Rasabou, Tumpu, Timu, Darusalam dan Tambe.
“Hari Jum’at didominasi warga untuk pelaksanaan akad nikah. Karena dianggap memiliki keutamaan dan lainnya,” ujar Operator Simkah Web KUA Bolo, Fahmi, SH, di Kantor KUA setempat, Jum’at (21/6).
Kata Fahmi, dari enam pasang calon pengantin tersebut, tiga diantaranya melaksanakan di dalam balai nikah dan tiga memilih akad nikah di luar balai. “Untuk pembagian tugas, di luar balai ditangani oleh Kepala KUA. Sedangkan di dalam balai ditangani oleh penghulu muda,” ucap Fahmi.
Jumlah calin pengantin yang daftar sangat meningkat dibanding sebelumnya. Tercatat hingga tanggal 7 Juli sebanyak 50 lebih pasang calon pengantin yang daftarkan diri. “Jumlah tersebut tidak terhitung calon pengantin yang daftar pada biulan puasa,” jelasnya.
Ketimbang hari lainnya, hari Jum’at sangat diminati oleh calon pengantin untuk melaksanakan akad nikah. Selain itu, calon pengantin juga memilih pada hari Senin dan Kamis. “Untuk hari Selasa belum pernah ada calon pengantin yang daftar pelaksanaan akad nikah. Mungkin karena dinilai bukan hari baik,” ungkapnya.
Lebih jelas kata dia, keutamaan dari melaksanakan akad nikah pada hari Jum’at adalah diharapkan baik kedua mempelai atau keluarga akan mendapatkan keberkahan. Sebab sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa hari Jum’at sendiri merupakan hari yang dianjurkan untuk menjalankan pernikahan.
“Tentu saja keberkahan ini merupakan hal yang diharapkan dan nantinya akan menjadi bekal saat menjalankan bahtera rumah tangga,” tutup Fahmi. (YAN)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.